<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran jigsaw dengan metode pemecahan masalah terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada pokok bahasan hukum dasar kimia dan perhitungan kimia. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan yaitu bulan Maret sampai dengan Juni 2022 di SMKN 6 Kendari. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Class Room Action Research) yang terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen penelitian berbentuk tes dan lembar observasi aktivitas pembelajaran, kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif yang digunakan untuk menggambarkan data penelitian dalam bentuk persentase aktifitas siswa, presentase aktifitas guru, nilai rata-rata, presentase hasil belajar siswa. Sampel penelitian sebanyak 35 orang siswa yang terdiri dari 20 orang perempuan dan 15 orang laki-laki. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru untuk setiap siklusnya semakin baik, dimana 75,00 % pada siklus I dan meningkat menjadi 91,66% pada siklus II. Sedangkan aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung juga semakin meningkat, dimana 74,80% pada siklus I dan 87,64% pada siklus II, (2) Ketuntasan hasil belajar siswa dapat tercapai pada siklus II dengan nilai rata-rata 70,11 atau 96,97% dari 39 siswa telah dapat memahami pokok bahasan hukum dasar kimia dan perhitungan kimia. Temuan penelitian ini meyakinkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan metode pemecahan masalah dapat meningkatkan hasil belajar kimia siswa kelas X Geologi SMKN 6 Kendari tahun pelajaran 2021/2022 pada pokok bahasan hukum dasar kimia dan perhitungan kimia.]]>
