Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kepribadian Tokoh Utama Dalam Novel Manusia Dan Badainya Karya Syahid Muhamad Serta Pemanfaatannya Sebagai Bahan Ajar di SMA Natasya Putri Hiranti; Een Nurhasanah; Wienike Dinar Pratiwi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i3.2176

Abstract

Artikel ini membahas tentang Analisis Kepribadian Tokoh Utama Dalam Novel Manusia dan Badainya Karya Syahid Muhamad Serta Pemanfaatannya Sebagai Bahan Ajar di SMA. Novel Manusia dan Badainya merupakan novel berbasis kejiwaan atau kesehatan mental. Peneliti akan menganalisis novel Manusia dan Badainya karya Syahid Muhamad dengan pendekatan Psikologi Sastra untuk mengetahui kepribadian tokoh Janu dalam novel tersebut, diperlukan ilmu bantu yang berkaitan dengan kejiwaan yaitu psikologi. Psikologi sastra adalah telaah karya sastra yang diyakini mencerminkan proses dan aktivitas kejiwaan (Minderop, 2013, p. 52). Menurut Freud, kehidupan jiwa memiliki tiga tingkat kesadaran, yaitu sadar (conscious), prasadar (preconscious), dan tak sadar (unconscious). Sampai dengan tahun 1920an, teori tentang konflik kejiwaan hanya melibatkan ketiga unsur tersebut. Baru pada tahun 1923 Freud mengenalkan tiga model struktural yang lain, yaitu das Es, das Ich, dan das Ueber Ich. Struktur baru ini tidak mengganti struktur lama, tetapi melengkapi gambaran mental terutama dalam fungsi dan tujuannya. Metode penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Subjek pada penelitian ini adalah novel Manusia dan Badainya Karya Syahid Muhamad. Sedangkan Objek pada penelitian ini adalah struktur novel dan kepribadian tokoh utama.
ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN PEMBUNUHAN WANITA HAMIL DI GUNUNGKIDUL PADA MEDIA ONLINE REPUBLIKA.CO.ID DAN KOMPAS.COM Natasya Putri Hiranti; Hendra Setiawan
SEMIOTIKA: Jurnal Ilmu Sastra dan Linguistik Vol 24 No 2 (2023): SEMIOTIKA: Jurnal Ilmu Sastra dan Linguistik
Publisher : Diterbitkan oleh Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember bekerja sama dengan Himpunan Sarjana - Kesusastraan Indonesia (HISKI), Himpunan Pembina Bahasa Indonesia (HPBI) dan Masyarakat Linguistik Indonesia (MLI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/semiotika.v24i2.37022

Abstract

This article discusses the framing analysis of reporting on pregnant women being killed in Gunungkidul in November 2022. The murder occurred because the victim RN (25) refused to abort her pregnancy as a result of her actions with ER (24). This study uses the Zhongdang Pan and Gerald M Koscki Framing Analysis model. This analysis model assumes that, every news has a frame that functions as the center of idea organization. The media studied are Republika.co.id and Kompas.com, both of which have views on how to package news. The data collection technique is the technique of observing and noting. The research data are textnews Republika.co.idq danq Kompas.com. The results of the research show that in packaging the news, these two media use simple words that are easily understood by the public. The two media have different points of view. Republika.co.id reports the chronology of the arrest of the two perpetrators of the murder by the police, while Kompas.com reports a number of heartbreaking facts in the case of the sadistic murder of RN.