Kurikulum Pendidikan mengamanatkan agar pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia lebih bermakna, artinya dengan melalui pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia bertujuan memperoleh keahlian dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tertulis. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampun membaca pemahaman melalui metode scramble pada siswa Kelas V SD Negeri Pasirkaliki II. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Model penelitian yang digunakan adalah model siklus berbentuk spiral yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara tes, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan pada kelas V SD Negeri Pasirkaliki II tahun pelajaran 2021/2022 yaitu: 1) Penerapan metode Scramble dalam meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa pada pembelajaran Bahasa Indonesia adalah metode pembelajaran yang diawali dengan membangun poses berfikir peserta didik sehingga peserta didik lebih berfikir kreatif dan dapat aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya rata-rata nilai hasil tes evaluasi pada siklus I sebesar 70,43 dan tes evaluasi pada siklus II mencapai nilai rata-rata sebesar 73,47 sedangkan tes evaluasi pada siklus III mencapai nilai rata – rata sebesar 75 ini telah melampaui indikator pencapaian yaitu hasil belajar peserta didik ≥ 80.