p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Widya Teknik
Daniel Christian Natan
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbaikan Sistem Manajemen Gudang dengan Merancang Ulang Tata Letak, Sistem Penyimpanan dan Pemanfaatan Teknologi RFID Daniel Christian Natan; Martinus Edy Sianto; Ivan Gunawan
Widya Teknik Vol. 20 No. 2 (2021): November
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33508/wt.v20i2.2653

Abstract

CV. XYZ adalah salah satu produsen cone paper yang menggunakan sistem penataan random based-storage, dan penelusuran bahan baku juga hanya berda sarkan pada ingatan para petugas gudang. Permasalahan lain yang dihadapi adalah pencarian material menjadi lama, total jarak perpindahan menjadi tidak optimal, dan selalu merasa kekurangan ruang di gudang. Berdasarkan masalah tersebut peneliti akan melakukan perbaikan tata letak gudang, perancangan sistem rak yang yang spesifik untuk industri cone paper, dan peningkatan sistem informasi persediaan dengan pemanfaatan teknologi RFID. Ketiga aspek tersebut: tata letak, sistem rak, dan sistem informasi persediaan; perlu dilakukan secara simultan karena ketiga aspek tersebut saling terkait. Perbaikan tata letak gudang bahan baku usulan menggunakan metode class based storage, di mana bahan baku dikelompokkan berdasarkan kesamaan jenis. Perbaikan tersebut dapat menghemat jarak perpindahan sejauh 38,5%, mempercepat proses pencarian, dan mempermudah proses loading/unloading. Pada desain rak gulungan usulan akan mampu menjalankan aturan FIFO, mempercepat pencarian bahan baku gulungan, dan mengurangi risiko kerusakan akibat tertumpuk dan disimpan terlalu lama. Pada sistem informasi usulan yang didukung dengan sistem identifikasi akan mampu mempercepat serta mengurangi kesalahan perhitungan dan pencatatan bahan baku akibat human error, dan juga mempercepat proses pembuatan laporan dan pencarian bahan baku.