SARI -Daerah telitian berada di Desa Tunjungan, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah.Daerah penelitian terletak pada 537569 mE – 542590 mE dan 9235681 mN – 9240670 mN UTM WGS 1984 zona49S.Geomorfologi pada daerah penelitian dibagi menjadi menjadi empat bentuklahan sebagai berikut: Lembah Antiklin(S1), Perbukitan Antiklin (S2), Punggungan Homoklin (S3) dan Dataran Aluvial (F1).Stratigrafi daerah penelitiandibagi menjadi tiga satuan litostratigrafi yang tidak resmi berdasarkan litologi yang dominan dengan urutan dari tua kemuda sebagai berikut: Satuan batugamping Tawun yang berumur N8 – N9 (Miosen Awal), Satuan batupasir-karbonatanNgrayong yang berumur N9 – N14 (Miosen Awal - Miosen Tengah) dan Satuan batugamping Bulu yang berumur N14(Miosen Tengah).Struktur geologi yang ditemukan pada daerah penelitian terdiri dari kekar dan antiklin. Kekarberpasangan yang berkembang memiliki tegasan maksimum berjurus tenggara – barat laut. Antiklin Tunjungan yangberkembang pada daerah penelitian memiliki nama analisis Gentle Upright Gently Plunging Fold. Analisismikroplaeontologi yang dilakukan dari 30 sampel batuan menghasilkan enam satuan biostratigrafi yang terdiri dari duazona parsial dan empat zona selang. Zona tersebut dari yang tua ke muda adalah sebagai berikut : Zona ParsialGlobigerinatella insueta (N8), Zona Selang Globigerinatella insueta – Globorotalia peripheroacuta (N9), Zona SelangGloborotalia peripheroacuta – Globorotalia lobata (N10), Zona Selang Globorotalia lobata – Globorotalia fohsi fohsi(N11), Zona Selang Globorotalia fohsi fohsi – Globigerinoides subquadratus (N12 – N13) dan Zona ParsialGlobigerinoides subquadratus (N14). Hubungan antara satuan biostratigrafi dan litostratigafi tidak ditemukan padadaerah penelitian karena keduanya tidak berhimpit.Kata-kata kunci : Geologi, Biostratigrafi, Zona Selang, Zona Parsial.