Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN LONG COVID PADA PENINTAS COVID-19 Yudha Asy'ari
Jurnal Fisioterapi dan Kesehatan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Fisioterapi dan Kesehatan Indonesia
Publisher : Ikatan Fisioterapi Indonesia cabang kota bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.688 KB)

Abstract

Long COVID (also known as post acute COVD, Post-COVID-19, Post-COVID-19 syndrome) are signs and symptoms that are still experienced after passing thorugh the acute phase of COVID-19. Long COVID appears in many COVID-19 survivors. Signs and symptoms experienced by sufferers of Long COVID are very diverse. Ranging from respiratory disorders to cognitive disorders. This study aims to determine the factors associated with the incidence oh Long COVID in COVID-19 survivors in Urban Village of Jatisampurna, Bekasi City. This study used a cross sectional research design. The study was conducted using an online questionnaire. This study was followed by 308 respondents, with proportion of female 64% and male 36%. The results of this study show the proportion of the incidence of Long COVID is 80,2%. The most common symptom reported was fatigue (72.8%), brain fog (30.5%), and dry cough (21.8%). Bivariate analysis showed that there is no significant relationship between age and occupation as health worker with incidencen of Long COVID. However, there is a significant relationship between gender with the incidence of Long COVID (p = 0,011, OR= 2,157) and comorbidity with incidence of Long COVID (p= 0,006, OR= 2,652).
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEIKUTSERTAAN JKN DI DESA CITARINGGUL Yudha Asy'ari; Diah Rohmatullailah; Dwi Agustina; Fariz Rahmansyah; Nadia Trisna K; Rifa Fauziyyah; Syarif Rahman Hasibuan; Ulfi Hida Zainita; Novia Anasta; Rinka Citra Awinda; Budi Hartono
Jurnal Fisioterapi dan Kesehatan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Fisioterapi dan Kesehatan Indonesia
Publisher : Ikatan Fisioterapi Indonesia cabang kota bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.113 KB)

Abstract

Masalah kesehatan perlu digali dengan analisis situasi, kemudian diselesaikan berdasarkan prioritasnya. Kepesertaan JKN di Desa Citaringgul masih rendah yakni 41,7%. Perlu dilakukan intervensi untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Desa Citaringgul mengenai program JKN. Studi ini bertujuan mengetahui gambaran geografi Desa Citaringgul, melakukan studi pendahuluan serta intervensi. Studi pendahuluan mengenai faktor yang berhubungan dengan kepesertaan JKN dilakukan dengan pengisian kuesioner secara langsung dan jumlah sampel 30 warga. Intervensi edukasi program JKN dilakukan kepada 13 kader Desa Citaringgul. Desa Citaringgul memiliki jumlah penduduk 8.691 jiwa. Studi pendahuluan menunjukkan adanya hubungan faktor pengetahuan dan faktor pelayanan kesehatan dengan keikutsertaan JKN. Namun tidak ada hubungan antara faktor lingkungan dengan keikutsertaan JKN. Intervensi edukasi program menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan kader melakukan penyebarluasan materi edukasi kepada warganya. Terdapat hubungan faktor pengetahuan dan faktor pelayanan kesehatan dengan keikutsertaan JKN. Intervensi edukasi program JKN dapat meningkatkan pengetahuan kader dan dilakukan penggalangan komitmen untuk keberlanjutan edukasi kepada warga.