Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Rekomendasi Menu Makanan Bergizi Dengan Decision Support System Menggunakan Algoritma Genetika Dw Ayu Agung Indra Swari; Nafa Yanda; Detty Purnamasari; Mohamad Noor Fauzi
Jurnal Ilmiah Komputasi Vol. 22 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Komputasi : Vol. 22 No 1, Maret 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32409/jikstik.22.1.3316

Abstract

Menjaga berat badan normal dapat dilakukan dengan menjaga pola makan dan mengkonsumsi makanan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan gizi. Kebutuhan gizi dapat dihitung menggunakan rumus Harris Benedict dan dilanjutkan dengan menentukan kebutuhan kalori berdasarkan jenis aktivitas fisik sehingga menghasilkan Total Energy Expenditure (TEE). Rekomendasi menu makanan bergizi diperoleh menggunakan algoritma genetika. Langkah yang dilakukan yaitu menentukan parameter algoritma genetika, melakukan kombinasi kromosom secara random, mengidentifikasi populasi awal, mengevaluasi untuk menentukan fungsi objektif, seleksi menggunakan metode rank selection, crossover menggunakan single point crossover dan proses mutation, terakhir melakukan regeneration pada populasi awal terhadap populasi mutant sampai memenuhi kondisi berhenti. Hasil yang diperoleh yaitu rekomendasi menu makanan bergizi dalam 7 hari yang terdiri dari 3 waktu makan yaitu makan pagi, siang dan malam. Berdasarkan pengujian yang dilakukan sistem sudah berhasil dijalankan dan pengujian validitas diperoleh hasil 97% untuk data yang sesuai dengan kebutuhan kalori dan 3% tidak sesuai dengan kalori yang dibutuhkan karena memiliki perbedaan kalori yang jauh berbeda.
Rekomendasi Menu Makanan Bergizi Dengan Decision Support System Menggunakan Algoritma Genetika Dw Ayu Agung Indra Swari; Nafa Yanda; Detty Purnamasari; Mohamad Noor Fauzi
Jurnal Ilmiah Komputasi Vol. 22 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Komputasi : Vol. 22 No 1, Maret 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32409/jikstik.22.1.3316

Abstract

Menjaga berat badan normal dapat dilakukan dengan menjaga pola makan dan mengkonsumsi makanan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan gizi. Kebutuhan gizi dapat dihitung menggunakan rumus Harris Benedict dan dilanjutkan dengan menentukan kebutuhan kalori berdasarkan jenis aktivitas fisik sehingga menghasilkan Total Energy Expenditure (TEE). Rekomendasi menu makanan bergizi diperoleh menggunakan algoritma genetika. Langkah yang dilakukan yaitu menentukan parameter algoritma genetika, melakukan kombinasi kromosom secara random, mengidentifikasi populasi awal, mengevaluasi untuk menentukan fungsi objektif, seleksi menggunakan metode rank selection, crossover menggunakan single point crossover dan proses mutation, terakhir melakukan regeneration pada populasi awal terhadap populasi mutant sampai memenuhi kondisi berhenti. Hasil yang diperoleh yaitu rekomendasi menu makanan bergizi dalam 7 hari yang terdiri dari 3 waktu makan yaitu makan pagi, siang dan malam. Berdasarkan pengujian yang dilakukan sistem sudah berhasil dijalankan dan pengujian validitas diperoleh hasil 97% untuk data yang sesuai dengan kebutuhan kalori dan 3% tidak sesuai dengan kalori yang dibutuhkan karena memiliki perbedaan kalori yang jauh berbeda.
PENGUATAN KAPASITAS KELOMPOK INDUSTRI RUMAH TANGGA ANYAMAN BAMBU MELALUI PERBAIKAN USAHA DAN DIGITAL MARKETING DI DESA KEDISAN TEGALLALANG I Ketut Dedy Suryawan; Dw Ayu Agung Indra Swari; Novia Ari Sandra; Putu Julian Mahadewi; I Made Putu Darmawan
JURDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyrakat Universitas DIPA Makassar Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat (JURDIMAS)
Publisher : JURDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyrakat Universitas DIPA Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu kerajinan anyaman bambu yang oleh masyarakat Bali pada khususnya banyak digunakan adalah sokasi dan kepe. Sokasi dibuat dengan bentuk menyerupai kotak dengan corak dan ukuran yang bervariasi. Salah satu Industri Rumah Tangga yang menekuni pembuatan sokasi dan kepe ini adalah IRT Jero Kaja Kauh yang berada di Br. Kedisan Kaja, desa Kedisan, Tegallalang, Gianyar. Kerajinan ini sudah ditekuni sejak tiga puluh lima tahun yang lalu secara turun temurun dan saat ini dikerjakan oleh tenaga sebanyak lima orang. Permasalahan yang dialami IRT ini yang dimiliki oleh Bapak Gusti Ngurah Widiantara adalah tidak adanya konsistensi dalam pembuatan kerajinan ini karena pesanan yang tidak selalu ada setiap bulan. Hal ini disebabkan pemasaran yang hanya dilakukan secara tradisional yaitu hanya dipasarkan di sekitar desa saja. Permasalahan lainnya adalah proses pembuatan sokasi dan kepe masih menggunakan cara manual tanpa bantuan mesin. Kendala ini terutama terjadi pada proses pengupasan bambu menjadi bagian yang tipis membutuhkan waktu yang lama dan membosankan. Solusi yang ditawarkan adalah pembuatan marketing digital melalui media pemasaran Instagram serta pembelian mesin pengupas bambu serta bahan lainnya. metode pelaksanaannya yaitu dengan mengadakan sosialisasi rencana kegiatan, melakukan pengadaan barang dan pembuatan media social instagram. Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah adanya media social Instagram sebagai platform digital marketing dan pengadaan barang berupa alat pengupas / penipis bamboo, cat warna, kuas dan pernis untuk pelapis sokasi/kepe.