Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The influence concentration gel agent propolis combination of mulberry leaf on the growth of the bacteria Propionibacterium acnes Prayitno Setiawan; Nurfitria Junita
Sasambo Journal of Pharmacy Vol. 3 No. 1 (2022): April
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/sjp.v3i1.126

Abstract

This research was carried out with the aim of determining the inhibitory power of the combination gel of propolis extract and mulberry leaf extract against Propionibacterium acnes bacteria and determining the concentration of propolis extract that provided the greatest inhibitory power against the test bacteria. The research method includes the extraction of mulberry leaves by maceration using 70% ethanol as a solvent and the propolis extract used is a ready-to-use extract. The formulations were designed with various concentrations of propolis (0.5%, 1%, 1.5%) and 0.5% mulberry leaf concentration. Testing the antimicrobial activity of propolis extract in combination with mulberry extract in gel preparations against the growth of Propionibacterium acnes bacteria was carried out using the agar diffusion method. The results showed that the average diameter of the inhibition area at 0.5% concentration was 36.87 mm, at 1% concentration was 44.557 mm and at 1.5% concentration was 45.97 mm, positive control was 49.21 mm. Based on the data obtained, it is concluded that the gel formula with a propolis concentration of 1.5% is the preparation with the largest zone of inhibition.
FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN SEDIAAN KRIM EKSTRAK ANGGUR LAUT (Caulerpa sp) DENGAN METODE DPPH (1,1-diphenyl-2-pikrilhidrazil) Tenri Ayu Adri; Prayitno Setiawan; Irma
Jurnal Ilmiah JOPHUS : Journal Of Pharmacy UMUS Vol. 4 No. 02 (2023): Februari
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anggur laut (Caulerpa sp) mampu menangkal radikal bebas karena alga jenis ini mengandung asam folat, tiamin, dan asam askorbat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak anggur laut (Caulerpa sp) dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan krim antioksidan dan memiliki sifat karakteristik krim yang baik serta untuk mengetahui konsentrasi berapakah sediaan krim ekstrak anggur laut (Caulerpa sp) memiliki efek antioksidan yang tinggi. Pada uji skrining fitokimia ekstrak anggur laut (Caulerpa sp) mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, flavonoid, tanin dan fenol. Formulasi sediaan krim dibuat dengan variasi konsentrasi ekstrak anggur laut (Caulerpa sp) 0,5%, 1%, dan 1,5%. Pengujian mutu fisik sediaan krim dilakukan sebelum dan setelah Cyling test meliputi uji organoleptik, homogenitas, pH, tipe krim, daya sebar dan daya lekat. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak anggur laut (Caulerpa sp) dapat diformulasi menjadi sediaan krim yang memenuhi syarat stabilitas mutu fisik sediaan. Penentuan aktivitas antioksidan pada krim ekstrak anggur laut (Caulerpa sp) dilakukan dengan metode DPPH (1,1-diphenyl-2-pikrilhidrazil). Hasil uji aktivitas antioksidan menunjukkan sediaan krim ekstrak anggur laut (Caulerpa sp) yang memiliki aktivitas antioksidan yang paling tinggi adalah FIII (1,5%) dengan nilai IC50 4,86 ppm termasuk antioksidan sangat kuat.
FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI Streptococcus mutans DARI SEDIAAN MOUTHWASH EKSTRAK ETANOL DAUN CENGKEH (Syzygium aromaticum L): FORMULATION AND ACTIVITY TEST OF ANTIBACTERIAL Streptococcus mutans FROM MOUTHWASH PREPARATION OF CLOVE LEAF ETHANOL EXTRACT (Syzygium aromaticum L.) Prayitno Setiawan; A. Juaella Yustisi; Risna; Nurfitria Junita; Zulfiah Idris; St. Halija
Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol 8 No 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37874/ms.v8i2.664

Abstract

Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum L.) nerupakan salah satu tanaman yang memiliki efeksebagai antibakteri, yang mengandung senyawa metabolit sekunder antara lain saponin,flavonoid, fenolat, alkaloid, terpenoid dan tannin. Penelitian ini bertujuan untuk membuatformulasi sediaan mouthwash ekstrak etanol daun cengkeh (Syzygium aromaticum L.) secarafisik stabil dan menguji aktivitas antibakteri Streptococcus mutans. Metode penelitian inimenggunakan desain penelitian experimental, yaitu membuat sediaan mouthwash ekstraketanol dari daun cengkeh (Syzygium aromaticum L.) menggunakan konsentrasi antara lain0,1 ; 0,15 dan 0,2% lalu dilakukan pengujian antibakteri terhadap Streptococcus mutansdengan metode difusi agar. Hasil penelitian menyatakan bahwa sebelum serta sesudah cyclingtest pada pengujian organoleptik, pH, kejernihan, homogenitas, massa jenis dan viskositasmemiliki kestabilan yang baik secara fisik menunjukkan tiap formula memenuhi range normalsediaan mouthwash. Hasil pengujian aktivitas antibakteri menunjukkan masing-masing zonahambat F1 15,35 mm, F2 16,3 mm, F3 16,64 mm, F4 tidak ada zona hambat, sedangkan K(+)memiliki zona hambat sebesar 17,95 mm. Sehingga dapat disimpulkan pada F1, F2, dan F3mempunyai aktivitas antibakteri dengan kategori kuat. Kata kunci : Mouthwash , ekstrak etanol daun cengkeh, Streptococcus mutans
FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI Streptococcus mutans DARI SEDIAAN MOUTHWASH EKSTRAK ETANOL DAUN CENGKEH (Syzygium aromaticum L): FORMULATION AND ACTIVITY TEST OF ANTIBACTERIAL Streptococcus mutans FROM MOUTHWASH PREPARATION OF CLOVE LEAF ETHANOL EXTRACT (Syzygium aromaticum L.) Prayitno Setiawan; A. Juaella Yustisi; Risna; Nurfitria Junita; Zulfiah Idris; St. Halija
Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol 8 No 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37874/ms.v8i2.664

Abstract

Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum L.) nerupakan salah satu tanaman yang memiliki efeksebagai antibakteri, yang mengandung senyawa metabolit sekunder antara lain saponin,flavonoid, fenolat, alkaloid, terpenoid dan tannin. Penelitian ini bertujuan untuk membuatformulasi sediaan mouthwash ekstrak etanol daun cengkeh (Syzygium aromaticum L.) secarafisik stabil dan menguji aktivitas antibakteri Streptococcus mutans. Metode penelitian inimenggunakan desain penelitian experimental, yaitu membuat sediaan mouthwash ekstraketanol dari daun cengkeh (Syzygium aromaticum L.) menggunakan konsentrasi antara lain0,1 ; 0,15 dan 0,2% lalu dilakukan pengujian antibakteri terhadap Streptococcus mutansdengan metode difusi agar. Hasil penelitian menyatakan bahwa sebelum serta sesudah cyclingtest pada pengujian organoleptik, pH, kejernihan, homogenitas, massa jenis dan viskositasmemiliki kestabilan yang baik secara fisik menunjukkan tiap formula memenuhi range normalsediaan mouthwash. Hasil pengujian aktivitas antibakteri menunjukkan masing-masing zonahambat F1 15,35 mm, F2 16,3 mm, F3 16,64 mm, F4 tidak ada zona hambat, sedangkan K(+)memiliki zona hambat sebesar 17,95 mm. Sehingga dapat disimpulkan pada F1, F2, dan F3mempunyai aktivitas antibakteri dengan kategori kuat. Kata kunci : Mouthwash , ekstrak etanol daun cengkeh, Streptococcus mutans