M Zubair Abdurrohman
Pasca Sarjana Teknik Elektro, Fakultas Ketenagalistrikan Dan Energi Terbarukan, Institut Teknologi PLN, Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Kelayakan PLTS Atap Menggunakan Metode Real Option dengan Pemanfaatan Insentif Pendanaan: Studi Kasus SMA Future Gate M Zubair Abdurrohman; Hakimul Batih
Dinamika Rekayasa Vol 19, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Dinamika Rekayasa - Februari 2023
Publisher : Jenderal Soedirman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.dr.2023.19.1.1343

Abstract

Sampai saat ini listrik banyak diproduksi oleh pembangkit listrik tenaga batu bara. Pembangkit ini memiliki kekurangan diantaranya keandalan sistem. Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Penggunaan pembangkit ini juga sejalan dengan komitmen pemerintah menuju Net Zero Emission. Pemerintah pun menyediakan insentif bagi konsumen yang sedang membangun PLTS. Insentif ini dihibahkan oleh Sustainable Energy Fund (SEF) dengan tujuan mengejar target pembangunan energi baru terbarukan. SMA Future Gate merupakan salah satu sekolah yang masih menggunakan listrik tenaga batu bara. Beberapa kali listrik mati ketika semua pendingin ruangan dinyalakan. Solusi yang dapat dilakukan adalah penggunaan pembangkit listrik tenaga surya. Proyek tersebut perlu dianlisis sejak perencanaan proyek. Oleh karena itu tujuan penulisan jurnal ini adalah menentukan nilai kelayakan proyek PLTS. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode Net Present Value dan real option analysis. Ketika proyek dihitung dengan menggunakan metode NPV serta mendapatkan insentif, maka hasil yang didapat sebesar Rp 94,964,090.17. Namun saat insentif tidak disetujui nilai Net Present Value (NPV) sebesar –Rp 353,489,741.01. Karena hasil negatif maka perlu dianalisis ulang dengan menggunakan metode real option analysis. Dari analisis tersebut didapatkan nilai NPV strategis sebesar Rp 898,585,337.01. Hasil yang bernilai positif mengindikasikan bahwa proyek layak dilaksanakan. Hasil dari option premium sebesar Rp 1,252,075,078.02 mengindikasikan bahwa proyek memberikan keuntungan setelah periode berakhir