Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi Augmented Reality Sebagai Media Pengenalan Objek Wisata Sejarah Kota Sukabumi Menggunakan Metode Marker dan Markerless Nila Natalia; Salya Lidya Handi
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 3 (2021)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1825.623 KB)

Abstract

Augmented Reality merupakan teknologi yang dapat memproyeksikan benda maya dua dimensi atau tiga dimensi kedalam dunia nyata. Perkembangan teknologi Augmented Reality saat ini telah memberikan banyak kontribusi kedalam berbagai bidang, salah satunya bidang perjalanan wisata dimana Augmented Reality dapat dimanfaatkan untuk memperkenalkan objek - objek wisata yang terdapat disuatu daerah. Kota sukabumi merupakan salah satu kota yang memiliki bangunan – bangunan bersejarah. Teknologi Augmented Reality tentunya dapat dijadikan alternatif pengenalan objek wisata sejarah yang ada di kota Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan teknologi AR untuk memperkenalkan objek – objek bersejarah yang ada di kota Sukabumi. Dengan dikembangkannya aplikasi ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat kota Sukabumi mengenai bangunan - bangunan bersejarah yang ada di kota Sukabumi. Aplikasi ini menggunakan dua metode yaitu metode marker image tracking dan metode markerless user defined target. Cara penggunaan aplikasi ini yaitu user mengarahkan kamera pada marker yaitu peta kota Sukabumi kemudian objek tiga dimensi dari bangunan akan muncul. Sedangkan untuk metode markerless, User mengarahkan kamera pada target yang ingin dijadikan marker. Kemudian sistem akan menilai cocok tidaknya target tersebut dijadikan marker. Jika kualitas target baik maka objek tiga dimensi akan muncul di atas target tersebut.  Aplikasi ini dapat berjalan pada smartphone Android dengan minimal versi 4.1 Jelly Bean dan jarak terbaik kamera pada marker antara 50 - 100 CM sedangkan jarak kamera dengan target pada metode markerless antara 15 – 30 CM dengan sudut terbaik 90°.