Stepanus Stepanus
Universitas Kristen Indonesia, Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Tinjauan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu sebagai Sumber Daya Utama Menggantikan PLN dan Genset terhadap Energy Security pada Infrastruktur di Pulau Terpencil/Terluar Judo Ignatius Nempung; Eva Magdalena Silalahi; Edward Baringin Oloan Sihite; Stepanus Stepanus
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.13567

Abstract

Listrik memiliki peran penting sebagai sumber daya infrastruktur telekomunikasi selular (BTS) dalam menjamin kontinuitas penyediaan telekomunikasi antar pelanggan karena bisa berdampak pada kerugian baik bagi pihak operator maupun pelanggan. Listrik dari PLN yang setiap harinya shutdown selama 2 jam menjadi masalah penting dan harus dicarikan alternatif konfigurasi hybrid sumber daya listriknya. Sumber daya existing dirasa masih kurang dari segi ketahanan energi BTS system. Namun sumber listrik juga memiliki peran penting dan strategis dalam pembangunan berkelanjutan dengan memperhatikan aspek sosial, ekonomi dan lingkungan. Hal tersebut dapat dilihat dalam peraturan pemerintah No. 79 Tahun 2014 tentang kebijakan Energi Nasional (KEN). Alternatif konfigurasi pengganti disajikan untuk mencari konfigurasi lebih baik dengan mengutamakan penggunaan energi terbarukan seperti PLTB. 3 elemen dan dimensi 4A digunakan untuk menentukan alternatif terbaik disamping alternatif usulan utama yang menggunakan PLTB sebagai sumber daya utama. Aspek ekonomi dan lingkungan akan diperlihatkan juga untuk mengetahui perbedaan semua alternatif termasuk yang existing. Kalkulasi menggunakan persamaan HHI untuk mencari indeks tunggal power sharing sumber daya listrik dan persamaan normalisasi untuk mencari nilai min –max indikator relatif setiap konfigurasi. Bobot masing-masing indikator relatif dibuat rata atau berbobot sama karena tidak ada penekanan pada indikator tertentu. Hasil dengan ketahanan energi terbaik dapat dilihat pada angka energy security index terbesar yang diperlihatkan pada tabel.