Een Suhaenah, Een
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLIKASI PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C TERHADAP PENINGKATAN TARAF HIDUP WARGA BELAJAR DI SKB KOTA SERANG Suhaenah, Een
Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus)
Publisher : Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.964 KB)

Abstract

 “ IMPLIKASI PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C TERHADAP PENINGKATAN TARAF HIDUP WARGA BELAJAR DI SKB KOTA SERANG”  Een SuhaenahJurusan Pendidikan Luar SekolahUniversitas Sultan Ageng Tirtayasa ABSTRAKPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana implikasi pendidikan kesetaraan paket C di SKB Kota Serang (2) Bagaimana hasil belajar pendidikan kesetaraan paket C di SKB Kota Serang (3) Apa sajakah faktor pendukung dan penghambat terhadap proses pembelajaran kesetaraan paket C di SKB Kota Serang. Penelitianini bertujuan untuk:  (1) untuk mengetahui implikasi pendidikan  kesetaraan paket C di SKB Kota Serang, (2) Untuk mengetahui hasil belajar dari program pendidikan kesetaraan paket C di SKB Kota Serang, (3) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat terhadap proses pembelajaran kesetaraan paket C di SKB Kota Serang.Metode dalam penelitian ini adalah metode  deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi, dengan subyek penelitian yakni pengelola kesetaraan paket C Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Serang, tutor kesetaraan paket C, dan 8 warga belajar kesetaraan paket C. tekhnik pengolahan data yakni tahap orientasi, tahap eksplorasi, tahap member check. Teknik analisis data yakni tahap reduksi, display data, kesimpulan, verifikasi, danvaliditas data. Sedangkan dalam penelitian ini menggunakan metode triangulasi sumber data. Berdasarkan hasil penelitian Implikasi pendidikan kesetaraan paket C terhadap peningkatan taraf hidup warga belajar di SKB Kota Serang warga belajar memiliki kemampuan, peningkatan ekonomi dan kretivitas dalam berwirausaha. Namun pada kenyataannya tidak semua warga belajar kesetaraan paket C dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Hasil belajar kesetaraan paket C dapat meningkatkan taraf hidup yaitu dilihat dari pekerjaan dan pendapatan, kesejahteraan sosial sudah banyak peningkatan. Adapun faktor pendukung dan penghambat terhadap proses pembelajaran kesetaraan paket C di SKB Kota Serang. Faktor pendukung yakni penyampaian materi pembelajaran dengan baik dan sesuai kebutuhan warga belajar, sarana dan prasarana yang memadai dan layak ,adanya  dukungan dari pengelola kesetaraan  paket C, dukungan  dari keluarga, adanya bantuan dari pemerintah. Sedangkan faktor penghambat yakni kurangnya motivasi dari tutor, jadwal pembelajaran dan jarak tempuh. Kata Kunci: Implikasi pendidikan kesetaraan paket C, Peningkatan taraf hidup warga belajar.
Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Perilaku Penggunaan APD pada Karyawan Bengkel Machining Muhamad, Iqbal; Gumiyarna, Hana; Suhaenah, Een
Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Vol. 5 No. 1 (2024): Januari - Juni 2024
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jk3l.5.1.58-64.2024

Abstract

Keselamatan kerja di bengkel machining sangat penting, dan penggunaan APD menjadi kunci. Tantangan utama adalah kepatuhan karyawan dalam menggunakan APD, yang dapat dipengaruhi oleh tingkat kebisingan lingkungan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebisingan dan faktor lain terhadap perilaku penggunaan APD di bengkel machining PT. X untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif untuk mempelajari faktor-faktor yang memengaruhi perilaku penggunaan APD pada 95 karyawan bengkel machining PT. X. Data dikumpulkan melalui kuesioner, observasi, dan pengukuran kebisingan dengan dosimeter. Hasil penelitian menunjukkan hubungan signifikan antara pengawasan terhadap penggunaan APD (P-value = 0,000) dengan pengawasan yang tidak optimal oleh perusahaan (65,3%), dan kepatuhan yang rendah (32,6% tidak menggunakan APD). Hubungan yang signifikan juga ditemukan antara kebijakan APD dan perilaku penggunaannya (P-value = 0,016), dengan hanya 48,4% perusahaan memiliki kebijakan yang jelas, mungkin menyebabkan rendahnya kepatuhan. Meskipun tidak signifikan, pengetahuan yang tinggi tentang APD (72,4% karyawan) meningkatkan kesadaran dan kepatuhan, sementara tingkat kebisingan yang rendah (2,1% karyawan bekerja dalam lingkungan berkebisingan  tinggi) menurunkan kepatuhan dalam menggunakan APD. perusahaan perlu meningkatkan pengawasan terhadap penggunaan APD, mengembangkan kebijakan APD yang jelas, mengurangi tingkat kebisingan, menyelenggarakan pelatihan tentang APD, dan memastikan evaluasi berkelanjutan untuk meningkatkan keselamatan kerja karyawan di bengkel machining PT. X.