Rafli Ubit Pinka
Kantor Bahasa Provinsi NTT

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MAKNA STILISTIKA TUTURAN KANANUK DALAM HANIMAK PADA MASYARAKAT MALAKA: THE STYLISTIC MEANING OF KANANUK SPEECH IN HANIMAK IN MALACCA SOCIETY Arnoldus Yansen Taek; Abdul Rahim Arman Putera Dapubeang; Maria M. N. Nahak; Rafli Ubit Pinka
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jbi.v8i1.4302

Abstract

Penelitian ini berjudul Makna Stilistika Tuturan Kananuk Dalam Hanimak Pada Masyarakat Malaka. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah Bagaimana bentuk tuturan kananuk dalam hanimak bagi masyarakat Malaka?, Apa saja makna yang terkandung dalam kananuk bagi masyarakat Malaka?. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk gaya bahasa dan makna gaya bahasa tuturan kananuk dalam hanimak di masyarakat Malaka. agar masyarakat tetap mempertahankan tuturan kananuk dalam hanimak yang ada, untuk masa-masa yang akan datang dan memperdalam pengetahuan masyarakat tentang tuturan kananuk dalam hanimak khususnya pada masayarakat Malaka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yakni metode penelitian yang berusaha untuk menggambarkan dan mendeskripsikan data yang ada, Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian ilmu sosial yang relevan untuk kajian budaya. Dalam tradisi kajian budaya ini, hal yang diteliti adalah produk budaya dan praktek budaya, yang berpihak pada tradisi “budaya kecil”, seperti pada budaya lokal yakni slitistika tuturan kananuk dalam hanimak. Teknik yang digunakan Peneliti yakni teknik pengumpulan data berupa simulasi, wawancara, rekaman, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang ditemukan dalam penelitian ini yakni tuturan kananuk dalam hanimak terdiri dari dua tahap secara beruntun yaitu hanimak oin dan hanimak aikalete, dalam hanimak oin dan hanimak aikalete terdapat beberapa bentuk dan makna gaya bahasa yakni Repetisi, Hiperbola, Simbolik, Simile, Asosiasi, Personifikasi.
WACANA GRAFITI PADA ANGKUTAN UMUM DI KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA Veronika Lawak; Abdul Rahim Arman Putera Dapubeang; Rafli Ubit Pinka
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jbi.v8i1.4308

Abstract

Penelitian ini memiliki dua tujuan, yaitu untuk mendeskripsikan bentuk wacana grafiti pada angkutan umum di Kabupaten Timor Tengah Utara, untuk mendeskripsikan makna wacana grafiti pada angkutan umum di Kabupaten Timor Tengah Utara. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah angkutan umum di Kabupaten Timor Tengah Utara khususnya di kota Kefamenanu. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dengan menggunakan model Van Dijk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk wacana grafiti pada angkutan umum diklasifikasikan berdasarkan (1) Deskripsi struktur makro (tematik/alur) wacana grafiti: grafiti sosial, grafiti ekonomi, grafiti romantis, dan grafiti religi. (2) Deskripsi superstruktur (skema) wacana grafiti deskripsi struktur mikro (tematik/alur) wacana grafiti. (3) deskripsi struktur mikro wacana grafiti: a) Semantik: latar, detail, maksud, dan praangkapan. b) Sintaksis: bentuk kalimat, koherensi (koherensi sebab-akibat), pengingkaran. c) Leksikon, d) Retoris, (grafis dan metafora) (4) deskripsi konteks wacana grafiti a. S: latar, P: peserta tuturan, E: tujuan, A: pesan atau amanat K: kunci, I: sarana, N: norma, G: jenis.