Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Introduction Aquatic Plants With Website Media In Purwodadi Botanical Garden Anggraini Aurina Putri; Ferdian Gita Permana; Aprilya Tri Rahmawati; Syafiq Hidayatulloh; Farhani Nurshafa Rahmania; Nadila Wulan Cahyani; Natasha Azarin Purba; Dwi Amalia Safitri; Yunika Elisabeth Ambarita; Adelia Wulandari; Uliya Ussyariyfah; Nishfi Lailil Izzah; Alfin Fatwa Mei Afifudin; Reka Permata Sari; Rony Irawanto
Formosa Journal of Sustainable Research Vol. 2 No. 3 (2022): March 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/fjsr.v2i3.3455

Abstract

The Purwodadi Botanical Garden is one of the ex situ plant protection areas in Indonesia. One of the plant collections at Purwodadi Botanical Garden is a collection of aquatic plants. Aquatic plants are known to have many uses, as medicinal ingredients, feed ingredients, bioindicators and phytoremediators, and ornamentals in general. However, people's understanding of aquatic plants is still lacking. This research aims to develop digital media for Introduction to Aquatic Plants (PenTA) in Purwodadi Botanical Gardens (PBG) in the form of a website to facilitate public access. Multiple media are available on the site including videos, brochures, booklets and modules. In addition, there are also 32 ponds in the PBG with information about the plant species in these ponds. This media website aims to make it easier for the public to find out about aquatic plant
Pengaruh Pencemaran Linear Alkylbenzene Sulfonate (LAS) dan Tembaga (Cu) terhadap Produksi Klorofil pada Tanaman Daun Tombak (Sagittaria lancifolia) Salsa Nabila; Alfin Fatwa Mei Afifudin; Rony Irawanto
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 4, No 2 (2023): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55241/spibio.v4i2.162

Abstract

Pencemaran lingkungan merupakan isu global yang mendesak untuk diselesaikan, terutama oleh detergen dan logam berat. Salah satu strategi yang efektif dalam membersihkan atau mengurangi polutan dalam lingkungan adalah melalui pemanfaatan tumbuhan atau fitoremediasi. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi respons tanaman daun tombak (Sagittaria lancifolia) terhadap pencemaran Linear alkylbenzene sulfonate (LAS) dan tembaga (Cu) serta dampaknya terhadap kadar klorofil. Metode penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan delapan perlakuan dan tiga pengulangan. Perlakuan terdiri dari kontrol (S0), LAS dengan konsentrasi 10 ppm (S1), 30 ppm (S2), dan 50 ppm (S3), tembaga dengan konsentrasi 3 ppm (S4), serta kombinasi LAS dan tembaga dengan konsentrasi yang sama (S5-S7). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian LAS dengan konsentrasi rendah (10 ppm) merangsang produksi klorofil pada tanaman daun tombak, sementara konsentrasi yang lebih tinggi (30 ppm dan 50 ppm) menghambatnya. Pemberian tembaga tunggal dengan konsentrasi 3 ppm meningkatkan produksi klorofil. Interaksi antara LAS dan tembaga pada beberapa kombinasi perlakuan menghasilkan efek yang berbeda pada kadar klorofil. Tanaman pada kontrol menunjukkan kadar klorofil yang stabil selama periode pengamatan.