Pernikahan karena kehamilan di luar nikah adalah kondisi dimana sebuah pernikahan terjadi dengan suatu penyebab tertentu yaitu karena pihak perempuan telah lebih dulu mengalami kehamilan. Pernikahan karena kehamilan di luar nikahpada usia remaja terjadi karena adanya hubungan intim yang dilakukan di luar ikatan pernikahan atau yang dikenal dengan seks pranikah. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan dan memahami lebih dalam pengalaman berkeluarga dan dinamika keluarga dari individu yang mengalami pernikahan karena kehamilan pranikah. Dinamika keluarga yang dimaksud yakni dimulai dari penyebab awal terjadinya pernikahan subjek hinggakehidupan pernikahan subjek saat ini. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Peneliti mengumpulkan data penelitian dengan mewawancarai tiga orang wanita yang mengalami pernikahan karena kehamilan di luar nikah pada usia remaja dan saat ini masih menikah dengan usia pernikahan minimal satu tahun. Hasil penelitian menunjukan bahwa pernikahan karena kehamilan di luar nikah merupakan suatu jalan keluar yang dipilih oleh keluarga untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami remaja putri yang mengalami kehamilan pranikah. Permasalahan tidak selesai begitu saja ketika individu memutuskan untuk melakukan pernikahan. Terdapat dampak yang ditimbulkan dari keputusan remaja untuk melakukan pernikahanguna menutupi kehamilannya. Tidak semua pihak dalam lingkungan sosial akan memberikan dukungan terkaitpernikahan yang dilakukan.