Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakteristik Minyak Jagung Varietas Lokal Madura Cahyo Indarto; Iffan Maflahah; Muhammad Fakhry; Sugiharto .
JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI Vol 11 No 1 (2023): Maret
Publisher : Department of Agroindustrial Technology, Faculty of Agricultural Technology, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JRMA.2023.v11.i01.p14

Abstract

The recent problems of production and distribution of palm oil have caused the price of cooking oil to soar very high recently, not only having an impact on the economy but also social turmoil. Corn is a source of food oil that can be cultivated throughout Indonesia. In fact, corn oil has more health value than palm oil. This study aims to characterize the quality of corn oil extracted from various local varieties of Madura. Madura is one of the important corn producers in East Java province. N-hexane is used as a solvent for the extraction of corn oil. The results showed that variations in corn varieties produced corn oil with different quality parameters (p 0.05). The average yield of corn oil from various local Madura varieties ranged from 21.53% to 25.14%, with the Batu Putih variety producing the highest yield. Meanwhile, the quality parameters (specific gravity, peroxide number and free fatty acid) in this research did not meet the SNI standards for corn oil.
PENGABDIAN MASYARAKAT MENGENAI PENGGUNAAN BAHAN HERBAL DALAM UPAYA MENGURANGI PEMAKAIAN BAHAN KIMIA BAGI IKAN BUDIDAYA DI DESA RIDING PANJANG, MERAWANG, BANGKA Silvia Maryuni Damayanti; Ester Paulina Kristin; Muhammad Fakhry; Ardiansyah Kurniawan
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 1 No. 03 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan bahan kimia dalam budidaya ikan semakin mengkhawatirkan. Kemudahan dan harga produk kimia yang murah serta kemampuan mencegah / mengobati penyakit ikan yang tinggi menjadi alasan pembudidaya memilih penggunaan bahan kimia. Untuk itu perlu disosialisasikan penggunaan bahan herbal sebagai pengganti bahan kimia yang membahayakan. Pengabdian masyarakat mengenai penggunaan bahan herbal dalam upaya mengurangi pemakaian bahan kimia bagi ikan budidaya dilakukan di Desa Riding Panjang, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka. Metode pengabdian meliputi identifikasi masalah, sosialisasi, dan evaluasi. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan bahwa para petani ikan di Desa Riding Panjang telah memahami bahaya bahan kimia dan bersedia menggantinya dengan penggunaan bahan herbal yang aman dan efektif. Penggunaan bahan alami diharapkan dapat meningkatkan keamanan pangan yang dikonsumsi masyarakat Indonesia.