Kepuasaan kerja merupakan suatu keadaan emosional seseorang yang positif atau menyenangkan dari nilai atau pengalaman orang tersebut, hal ini menunjukkan bahwa perawat membentuk sikap terhadap pekerjaan dengan memperhatikan perasaan, kepercayaan dan perilaku mereka sendiri. Kepuasan kerja perawat dibeberapa negara masih rendah, seperti di Cina 54 % dan Shanghai 60,8%. Dari fenomena yang ada, menunjukkan kepuasan kerja perawat masih rendah. Kompetensi adalah sebuah kemampuan yang dimiliki seseorang yang merupakan perpaduan antara kemampuan personal, keilmuan,teknologi, sosial maupun spritual. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi kompetensi yang harus dimiliki perawat dalam meningkatkan kepuasan kerja seorang perawat. Metode: Artikel ini menggunakan design literatur review yakni peneliti mengulas, merangkum, dan menuliskan pemikiran beberapa pustaka seperti artikel, buku. Penelusuran artikel melalui PubMed, Scincedirect, Scopus dan Google Schoolar. Hasil literatur review ini menunjukkan bahwa kompetensi berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja perawat, untuk menigkatkan kepuasan kerja perawat perlu memperhatikan sepuluh hal sebagai berikut: faktor-faktor khusus untuk profesi dan kompetensi kolaboratif interprofessional, praktek profesional, etis, legal dan peka budaya, pemberian asuhan dan manajemen asuhan keperawatan, pengembangan personal dan profesional, nurse manager competency, team communication & collaboration, staf advocacy & development. change & resource management, personal mastery, quality monitoring and persuance Kesimpulan dari penelitian ini adalah kompetensi dapat meningkatkan kepuasan kerja perawat.