Eddo Nanda Oktarici
Politeknik Negeri Batam

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Evaluasi Kinerja Bisnis Pemasok dengan Pendekatan Analytical Hierarchy Process Pada PT XYZ: Evaluation of Supplier Business Performance using the Analytical Hierarchy Process Approach at PT XYZ Eddo Nanda Oktarici; Febby Marissa Sirait
Jurnal Aplikasi Manajemen dan Bisnis Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Aplikasi Manajemen dan Bisnis Oktober 2023
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10052831

Abstract

Pemilihan pemasok adalah bagian penting dari proses kegiatan operasional setiap perusahaan, karena bahan baku yang dibeli oleh perusahaan memiliki dampak signifikan pada produk akhir yang dapat mereka tawarkan kepada customer. PT XYZ merupakan produsen air minum di Batam yang mulai beroperasi sejak 2018 dan menggunakan preform sebagai salah satu bahan baku utama untuk kemasan atau botol minumannya, oleh sebab itu perlu untuk memilih pemasok yang tepat untuk menjaga kualitas produk. Analytical Hierarchy Process (AHP) dapat digunakan menjadi metode untuk memilih pemasok preform yang tepat pada perusahaan ini. Dengan menentukan kriteria dan sub kriteria suppliernya maka dapat dilakukan evaluasi yang tepat pada pemasok, kriteria yang digunakan adalah kualitas, harga, pelayanan, dan pengiriman. Hasil penilaian berpasangan menunjukan kriteria Kualitas sebagai pilihan utama dengan nilai bobot 0,356, Pengiriman nilainya 0,353, Harga dengan bobotnya 0,213 , serta terakhir Pelayanan dengan nilai bobot 0,078. Hasil evaluasi akhir berdasarkan Analisa kriteria dan subkriteria masing-masing alternatif diperoleh pemasok A sebagai pemasok utama dengan nilai preferensi 0,463 . yang kedua adalah pemasok D dengan bobot 0,309. Selanjutnya pada prioritas posisi ketiga adalah pemasok C, dengan nilai bobot 0,129, diikuti dengan posisi keempat, pemsaok B, dengan nilai bobot 0,094. Pemasok A secara keseluruhan sudah unggul dan memiliki nilai yang paling bagus apabila dibandingkan dengan tiga pemasok lainnya, jadi perlu untuk tetap dipertahankan dan diutamakan. Kata Kunci: Metode Proses Hirariki Analitik, Kriteria, Pemilihan Pemasok