Penelitian ini bertujuan untuk memberikan deskripsi analisis kualitas pelayanan pembuatan SIM C di Polres Konawe Selatan. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menjelaskan beberapa indikator yang digunakan dalam mengukur kualitas pelayanan yaitu tangibel (berwujud), reabillity (kehandalan), responsiviness (daya tanggap), assurance (jaminan) dan empahaty (empati). Peneliti mengumpulkan data dengan teknik observavsi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan langkah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian Kualitas pelayanan pembuatan SIM C di Polres Konawe Selatan dilihat dari indikator tangible, menunjukkan pelayanan yang baik melalui kedisiplinan petugas. Selain itu, sarana dan prasarana sudah memadai dalam melakukan proses pelayanan. Dilihat dari indikator kehandalan, menunjukkan pelayanan yang baik dengan pekerjaan petugas yang cermat dan hemat waktu, selain itu para petugas juga memiliki kemampuan dalam membantu pemohon yang mendapat kesusahan. Dilihat dari indikator daya tanggap, petugas di Polres Konawe menunjukkan sikap yang responsif kepada pemohon dan bekerja dengan cepat. Sedangkan indikator jaminan, dilihat dari keberanian para petugas menyelesaikan tugas tepat waktu, apabila terjadi hambatan yang menyebabkan tidak dapat tepat waktu maka petugas memberikan jaminan kepastian dalam beberapa waktu. Pada indikator empati, petugas selalu menunjukkan keramahan, kesopanan dalam proses pelayanan dan mendahulukan kepentingan para pemohon.Kata kunci : Kualitas Pelayanan, SIM C, Polres Konawe Selatan.