Grace Gladys Lahama
Program Studi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan dan Teknologi, Universitas Binawan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN STATUS GIZI, ASUPAN PURIN DAN KADAR ASAM URAT PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI GIZI UNIVERSITAS BINAWAN: Relationship Between Nutritional Status and Purine Intake with Uric Acid Levels in Students of Nutrition Study Program at Binawan University Isti Istianah; Grace Gladys Lahama
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 3 No. 1 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jakagi.v3i1.664

Abstract

Kadar asam urat yang tinggi dalam darah merupakan satu masalah kesehatan. Asupan purin yang tinggi dapat menyebabkan terjadinya hiperurisemia yang dapat berakhir dengan gout arthritis. Kadar purin yang tinggi banyak terkandung dalam protein hewani. Status gizi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kadar asam urat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gambaran status gizi, asupan purin dan kadar asam urat pada mahasiswa Program Studi Gizi di Universitas Binawan. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel yaitu consecutive sampling dengan jumlah responden 61 mahasiswa. Pengumpulan data asupan purin dengan wawancara menggunakan formulir food recall 2x24 jam, status gizi menggunakan pengukuran berat badan dan tinggi badan dihitung dengan rumus Indeks Massa Tubuh  (IMT). Berdasarkan hasil penelitian, status gizi dari 61 subjek dalam penelitian ini sebagian besar termasuk kategori normal sebanyak 83,60% yang berjumlah 51 orang. Tingkat asupan purin pada mahasiswa program studi Gizi di Universitas Binawan tergolong kategori rendah sebanyak 61 responden (100%). Kadar asam urat pada mahasiswa program studi Gizi di Universitas Binawan kategori normal sebanyak 27 responden (44,30%) dan kategori tinggi sebanyak 34 responden (55,70%).