Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

NILAI TOTAL TAK TERATUR TOTAL DARI GABUNGAN TERPISAH GRAF RODA DAN GRAF BUKU SEGITIGA Rahangmetan, R. D. S.; Tilukay, M. I.; Rumlawang, F. Y.; Talakua, M. W.
BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Vol 9 No 2 (2015): BAREKENG : Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan
Publisher : PATTIMURA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.812 KB) | DOI: 10.30598/barekengvol9iss2pp97-102

Abstract

Pelabelan total tak teratur total yang diperkenalkan oleh Marzuki, dkk merupakan kombinasi dari dua jenis pelabelan tak teratur, yaitu pelabelan total tak teratur titik dan pelabelan total tak teratur titik. Bilangan bulat positif 𝑘 terkecil sedemikian sehingga suatu graf 𝐺 memiliki pelabelan 𝑘-total tak teratur total disebut nilai total tak teratur total dari 𝐺, dinotasikan dengan 𝑡𝑠(𝐺). Pada makalah ini, nilai total tak teratur total dari gabungan terpisah graf roda dan graf buku segitiga ditentukan.
APLIKASI METODE FUZZY C-MEANS UNTUK PENGKLASTERAN KELAYAKAN RUMAH DI DESA WAYAME, AMBON Sormin, R. P. A.; Rumlawang, F. Y.; Sinay, L. J.
BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Vol 9 No 2 (2015): BAREKENG : Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan
Publisher : PATTIMURA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (476.489 KB) | DOI: 10.30598/barekengvol9iss2pp135-146

Abstract

Pengklasteran adalah proses pengelompokan data ke dalam klaster berdasarkan parameter tertentu sehingga obyek-obyek dalam sebuah klaster memiliki tingkat kemiripan yang tinggi satu sama lain dan sangat tidak mirip dengan obyek yang lain pada klaster yang berbeda. Algoritma Fuzzy C-Means termasuk salah satu teknik pengklasteran data yang mana keberadaan pada setiap titik data dalam suatu klaster ditentukan oleh derajat keanggotaan. Pada penelitian ini Algoritma Fuzzy C-Means digunakan untuk menentukan kelayakan rumah. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa masih banyak rumah yang tidak layak di Desa wayame yang harus lebih diperhatikan.
PENENTUAN MODEL REGRESI NONPARAMETRIK SPLINE PADA DATA PERTUMBUHAN BALITA DI DESA NANIA PROVINSI MALUKU TAHUN 2013-2014 Rumlawang, F. Y.; Aulele, S. N.; Kasim, N.
BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Vol 12 No 1 (2018): BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan
Publisher : PATTIMURA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.55 KB) | DOI: 10.30598/vol12iss1pp27-32ar361

Abstract

Regresi spline merupakan salah satu model dengan pendekatan nonparametrik, yang merupakan modifikasi dari fungsi polinomial tersegmen. Bentuk estimator spline sangat dipengaruhi oleh nilai parameter penghalus 𝜆 yang pada hakekatnya adalah penentuan lokasi titik-titik knot. Penentuan lokasi titik knot optimal merupakan persoalan yang sangat penting dalam estimasi regresi spline. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tentang berat badan balita di Desa Nania tahun 2013 sampai tahun 2014. Penelitian ini diperoleh titik knot yang optimal yaitu 6 dan 42. Nilai GCV yang diperoleh dari model regresi spline kubik optimal yaitu sebesar 0,0021643. Model spline kubik yang terbentuk yaitu: 𝑓̂(𝑥) = 3,615333 + 0,675711𝑥 − 0,01848𝑥2 + 0,000204𝑥3 + 0,42987(𝑥 − 6)3 − 0,19933(𝑥 − 42)3.
ANALISIS KESTABILAN TERHADAP PENYEBARAN PENYAKIT FLU BURUNG (AVIAN INFLUENZA) Queljoe, Jean. F. de; Rumlawang, F. Y.; Sinay, L. J.
Parameter: Jurnal Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 1 No 1 (2022): Parameter: Jurnal Matematika, Statistika dan Terapannya
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/parameterv1i1pp35-50

Abstract

Flu burung atau dikenal dengan istilah avian flu atau Avian Influenza (AI) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza tipe A dengan diameter 90-120 nanometer. Model matematika mengenai penyebaran penyakit (model epidemi) adalah metode yang tepat untuk mempresentasikan pola penyebaran penyakit flu burung dari unggas ke manusia. Model dasar epidemi dikenal dengan SIR. Dari pembahasan diperoleh model dua titik kesetimbangan yaitu titik kesetimbangan bebas penyakit dan titik kesetimbangan endemik. Berdasarkan analisis yang dilakukan diperoleh , sehingga jika maka titik kesetimbangan endemik stabil atau penyakit flu burung akan menghilang dan jika maka titik kesetimbangan bebas penyakit stabil atau penyakit flu burung akan menghilang. Dalam penelitian ini digunakan software Maple untuk proses simulasi numerik.
Pengaruh Jumlah Nasabah, Harga Emas Dan Tingkat Inflasi Terhadap Penyaluran Pembiayaan Gadai Di Pt Pegadaian (Persero) Kota Ambon Tahun 2005-2019 Dengan Ordinary Least Square (OLS). M. Djami, Herry; John Djami, Ronald; Rumlawang, F. Y.; Kondo Lembang, F.
Parameter: Jurnal Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 1 No 2 (2022): Parameter: Jurnal Matematika, Statistika dan Terapannya
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/parameterv1i2pp139-146

Abstract

Pegadaian adalah salah satu bentuk lembaga keuangan non Bank di Indonesia yang mempunyai kegiatan membiayai kebutuhan masyarakat, baik itu bersifat produktif maupun konsumtif, Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jumlah nasabah, pendapatan sewa modal dan tingkat inflasi terhadap penyaluran pembiayaan gadai di PT Pegadaian (Persero) ambon. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Pengujian hipotesis menggunakan metode Ordinary Least Square dan pengujian asumsi klasik. Data yang digunakan adalah data time series yaitu periode 2005-2019. Berdasarkan hasil analisis secara parsial jumlah nasabah berpengaruh terhadap pembiayaan gadai dengan probabilitas t-statistik sebesar 0.000. harga emas berpengaruh positif dan signifikan terhadap pembiayaan gadai dengan probabilitas t-statistik sebesar 0.016 dan tingkat inflasi tidak berpengaruh terhadap pembiayaan gadai probabilitas t-statistik sebesar 0.941. Secara simultan seluruh variabel bebas berpengaruh terhadap pembiayaan gadai PT Pegadaian (Persero) kota Ambon dengan koefesien determinasi (R2) sebesar 93,% Sesuai dengan tag line pegadaian yaitu menyelesaikan masalah tanpa masalah maka pegadaian perlu menjaga kestabilan kinerja perusahaan untuk mewujudkan ekonomi kerakyatan dalam mengembangkan perekonomian Indonesia terkususnya di kota Ambon.