S Sukatman, S
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Mitos dalam Ritual Ruwatan Masyarakat Madura di Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo Cahyanti, Ika; Sukatman, S; Husniah, Furoidatul
Jurnal Edukasi Vol. 4 No. 1: Maret 2017 : Jurnal Edukasi
Publisher : Universitas Jember, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jukasi.v4i1.5084

Abstract

Setiap daerah memiliki kebudayaan sendiri yang berbeda antara daerah yang satu dengan yang lainnya. Salah satu daerah yang memiliki berbagai macam budaya adalah Probolinggo dan sebagian dari masyarakatnya masih mempercayai adanya mitos dalam ritual ruwatan. Penelitian ini dibuat karena sebagian besar masyarakat Madura di Gending mempercayai mitos dalam ritual ruwatan tersebut. Terdapat wujud mitos dalam ritual ruwatan yang berupa cerita tentang Batarakolo. Cerita ini biasanya diketahui oleh mamacah yang memimpin proses ritual ruwatan dan masyarakat yang mempercayai adanya mitos tersebut. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Data dalam penelitian ini berjumlah 18 data yang berupa tuturan dari wujud mitos dalam ritual ruwatan masyarakat Madura di Kecamatan Gending. Data dalam penelitian ini berupa informasi tentang mitos dalam ritual ruwatan masyarakat Madura di Kecamatan Gending, berbagai informasi mengenai kegiatan ritual ruwatan yang dilakukan oleh masyarakat beserta wujud mitosnya, nilai budaya yang terkandung dalam wujud mitos, pewarisan mitos dalam ritual ruwatan masyarakat Madura di Kecamatan Gending, dan silabus mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA kurikulum KTSP kelas X Semester Genap pada keterampilan mendengarkan dan kompetensi dasar 13. memahami cerita rakyat yang dituturkan. Teknik pengumpulan data adalah cara untuk mengumpulkan data-data yang diperlukan untuk menjawab permasalahan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan terjemahan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini ada tiga jenis. Pertama adalah instrumen panduan wawancara, kedua yaitu pemandu pengumpul data, dan yang ketiga yaitu instrumen pemandu analisis data. Prosedur penelitian yang dilakukan, meliputi tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian. Kata Kunci : mitos, ritual ruwatan, budaya madura
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia pada Materi Memproduksi Pementasan Drama untuk Kelas XI SMA Huda, Yusrizal Novwaril; Sukatman, S; Widayati, Endang Sri
Jurnal Edukasi Vol. 2 No. 1: Maret 2015 : Jurnal Edukasi
Publisher : Universitas Jember, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.609 KB) | DOI: 10.19184/jukasi.v2i1.3406

Abstract

Penelitian pengembangan adalah penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk dan menguji keefektifan model media. Produk yang dihasilkan adalah media pembelajaran berbasis multimedia dalam memproduksi pementasan drama. Dibuatdalambentuk multimedia yang berisikanmateridan proses latihanyang harusdiperhatikansebelummemproduksi pementasandrama olehsiswa. Model pengembangan perangkat yang digunakan adalah four-D Model atau model 4D yang sudah dimodifikasi disarankan oleh Sivasailam Thiagarajan,Model ini terdiri dari 4 tahap pengembangan ialah define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebaran). Modifikasi dilakukan dengan tidak menyertakan proses disseminate (penyebaran). Sehingga perangkat four-D Model menjadi hanya 3D yang sudah dimodifikasi. Data dalam penelitian ini berupa standar kompetensi dan kompetensi dasar bahasa Indonesia dalam KTSP dan kompetensi inti dan kompetensi dasar kurikulum 2013 sebagai acuan pengembangan media pembelajaran, informasi lisan dari guru, siswa, dan validator, nilai siswa dalam kompetensi dasar mengekspresikan dialog para tokoh dalam pementasan drama, Tuturan dan perilaku siswa-siswi SMAN Kalisat dalam pembelajaran bahasa Indonesia, buku referensi, tentang media pembelajaran, animasi flash, dan juga drama. Sumber data diperoleh dari responden siswa dan guru SMAN Kalisat. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi, wawancara, observasi, dan tes. Hasil penelitian ini menunukkan bahwa produk media pembelajaran yang dihasilkan memiliki kualitas baik dan layak untuk digunakan dalam pembelajaran di SMAN Kalisat dan di Sekolah lainnya. Kata Kunci: media pembelajaran, penelitian pengembangan