Isma Widiyasmara
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor-Faktor Penentu Financial Distress: Kasus Dari Perusahaan Industri Dasar Dan Kimia Di Indonesia Isma Widiyasmara; Zulfikar Zulfikar
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 4 No. 3 (2023): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v4i3.2062

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi financial distress dengan menggunakan model Altman Z-Score pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dimana data yang dinyatakan dengan angka serta hasil dari perhitungan dan pengukuran. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yang menghasilkan 152 data yang diperoleh dari jumlah sampel 38 perusahaan dikalikan dengan 4 periode penelitian. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan melihat laporan tahunan perusahaan-perusahaan sub sektor Industri Dasar dan Kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan laporan keuangan tahunan IDN Financial periode tahun 2018-2021. Data Penelitian ini diperoleh dengan cara mengakses (www.idx.co.id) dan (www.idnfinancials.com) selama periode tahun 2018-2021. Metode analisis data yang digunakan yaitu metode Altman Z-Score, Uji Asumsi Klasik, analisis regresi linier berganda, uji t parsial, uji f, dan uji koefisien determinasi (R2). Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan bahwa secara parsial bahwa hipotesis kedua (H2) yaitu leverage, hipotesis ketiga (H3) yaitu profitabilitas, hipotesis keempat (H4) efisiensi perusahaan, hipotesis keenam (H6) yaitu usia perusahaan, dan hipotesis ketujuh (H7) yaitu asset tangibility berpengaruh signifikan terhadap financial distress, hal ini berarti H2, H3, H4, H6, H7 diterima. Sedangkan hipotesis pertama (H1) yaitu likuiditas dan hipotesis kelima (H4) yaitu ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Sedangkan secara simultan bahwa likuiditas, leverage, profitabilitas, efisiensi perusahaan, ukuran perusahaan, usia perusahaan, dan asset tangibility mempunyai pengaruh signifikan terhadap financial distress.