Joko Setyo Basuki, Joko Setyo
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI METE (Anacardium Occidentale) DI KECAMATAN NGADIROJO KABUPATEN WONOGIRI Rahmadhani, Ary; Basuki, Joko Setyo; Retnaningsih, Nugraheni
Journal of Agribusiness, Social and Economic Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanaman jambu mete merupakan tanaman yang cocok ditanam di lahan marjinal dan wilayah yang memiliki iklim kering, di mana persyaratan iklim yang diperlukan di wilayah Jawa banyak ditemukan di Kabupaten Wonogiri.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kelayakan usahatani mete di Kecamatan Ngadirojo Kabupaten Wonogiri. Penelitian ini dilakukan di Desa Kerjo Lor dan Kerjo Kidul, Kecamatan Ngadirojo Kabupaten Wonogiri. Metode dasar yang digunakan adalah deskriptif analitis. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis usahatani mete di Kecamatan Ngadirojo Kabupaten Wonogiri. Pada analisis kelayakan usahatani mete menggunakan perhitungan total biaya, penerimaan dan pendapatan usahatani mete. Hasil analisis menunjukkan bahwa biaya total pada usahatani mete sebesar Rp.661.217/musim panen, penerimaan sebesar Rp. 4.354.000/musim panen, pendapatan sebesar Rp. 3.692.783/musim panen, efisiensi 6,5 menunjukkan bahwa usahatani mete tersebut sudah efisien, B/C Ratio 5,5, dan mengalami break event point atau tidak untung dan tidak rugi jika nilai BEP penerimaan sebesar Rp. 104.333, BEP produksi sebesar 6,8 kg, dan BEP harga jual sebesar Rp. 2.277,8 yang artinya usahatani mete tersebut menguntungkan dan layak untuk dikembangkan.
KOMPARASI BIAYA DAN PENDAPATAN USAHATANI PADI KONVENSIONAL DAN MODERN DI KECAMATAN TAWANGSARI KABUPATEN SUKOHARJO Rahayu, Putri; Basuki, Joko Setyo; Setyarini, Agung
Journal of Agribusiness, Social and Economic Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Dalangan Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2015 menjadi percontohan mekanisasi pertanian meskipun demikian sampai saat ini belum semua petani tersebut beralih menggunakan alat mesin pertanian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya biaya, penerimaan, pendapatan dan efisiensi usahatani padi konvensional dan modern dan untuk mengetahi perbandingan biaya, pendapatan dan efisiensi usahatani padi konvensional dan modern. Metode dasar yang digunakan adalah deskriptif analitis. Pemilihan lokasi penelitian secara purposive di Desa Dalangan Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo. Teknik pengambilan sampel menggunakan snowball dengan jumlah responden 60. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekuder. Analisis yang digunakan adalah analisis usahatani dan uji beda tidak berpasangan menggunakan SPSS 23. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Biaya usahatani padi konvensional sebesar Rp. 4.955.720,- ha/MT dan biaya usahatani padi modern Rp. 5.091.763,- /ha/MT. (2) Penerimaan usahatani padi konvensional sebesar Rp. 15.591.333,- /ha/MT dan penerimaan usahatani padi modern Rp. 22.532.833,-/ha/MT. (3) Pendapatan usahatani padi konvensional sebesar Rp. 10.635.613,-/ha/MT dan pendapatan usahatani padi modern Rp. 17.441.070,-/ha/MT. (4) Efisiensi usahatani padi konvensional sebesar 3,13 dan efisiensi usahatani padi modern sebesar 4,45 sehingga layak diusahakan. Berdasarkan uji t-test didapatkan hasil signifikansi biaya sebesar 0,727 > 0,05 sehingga hipotesis ditolak, karena tidak terdapat berbedaan biaya yang signifikan antara usahatani konvensional dan modern sedangkan uji t-test signifikansi pada pendapatan dan efisiensi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga hipotesis diterima, terdapat perbedaan Pendapatan dan Efisiensi antara usahatani padi konvensional dan modern di Desa Dalangan Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo.