Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Penerapan Manajemen Operasional : Managing Quality pada Indomaret Golan Hasan; Devina Wistiasari; Tasya Gebee Hasvia; Nevi Ariyu De Utami; Gita Aulia
Jurnal Minfo Polgan Vol. 12 No. 1 (2023): Artikel Penelitian Juni 2023
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v12i1.12414

Abstract

Indomaret merupakan jaringan waralaba mini market di Indonesia yang menawarkan segala macam kebutuhan sehari-hari dan sembako. Indomaret dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat karena dapat ditemukan di kawasan perumahan, pusat kota, dan juga dalam fasilitas umum. Hal tersebut sejalan dengan motonya yaitu "mudah dan terjangkau" yang mempengaruhi penempatan tokonya. Merek Indomaret dimiliki oleh PT. Indomarco Prismatama dan saat ini memiliki lebih dari 7.868 gerai yang berlokasi di Jawa, Madura, Bali, Sumatera, dan Sulawesi, dimana 40% diwaralabakan dan 60% dimiliki oleh PT. Indomarco Prismatama. Untuk menjalankan aktivitas operasional sebagai sebuah perusahaan retail dan waralaba, manajemen operasional menjadi hal krusial untuk memastikan bahwa tahap dan prosedur operasional berjalan dengan baik dan benar. Penelitian ini bertujuan untuk memahami kebijakan manajemen operasional Perusahaan Indomaret sebelum, selama, dan sesudah pandemi, serta menganalisis bagaimana kebijakan tersebut membantu perusahaan bertahan selama masa sulit tersebut. Objek penelitian adalah Perusahaan Indomaret dan penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis data yang didasarkan pada teori manajemen operasional, khususnya managing quality. Dari hasil analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Perusahaan Indomaret terus menyesuaikan dan merencanakan kembali kebijakan manajemen operasionalnya agar dapat menyesuaikan dengan kondisi pasar dan ekonomi. Oleh karena itu, perusahaan dapat bertahan meskipun menghadapi masa sulit akibat pandemi Covid-19.
Peran Digital Marketing dalam Pengembangan Kegiatan Promosi UMKM Windish Tasya Gebee Hasvia; Lady; Nevi Ariyu De Utami; Gita Aulia; Joy Happy Jones
Jurnal Minfo Polgan Vol. 12 No. 1 (2023): Artikel Penelitian Juni 2023
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v12i1.12466

Abstract

Saat ini UMKM harus dapat mempergunakan media digital sebagai salah satu cara untuk mempromosikan produknya sehingga konsumen dapat mengenal lebih lanjut produk yang dihasilkan karena digital marketing memungkinkan para pebisnis untuk dengan mudah melakukan promosi dan memberikan layanan kepada konsumen dalam memenuhi berbagai kebutuhan sehari-hari, secara cepat, mudah, dan dengan biaya yang murah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM Windish mengenai cara memanfaatkan digital marketing dalam memperluas pemasaran produk, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan jumlah konsumen dari dalam dan luar daerah. Kegiatan ini dilakukan karena pelaku UMKM masih memiliki pengetahuan yang minim tentang digital marketing dan pemasaran. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan melakukan survey, wawancara, implementasi dan evaluasi, serta referensi teori-teori terkait digital marketing sebagai acuan. Hasil penelitian yang dilakukan pada UMKM Windish menunjukkan bahwa saat ini UMKM tersebut telah memiliki beberapa media sosial seperti Facebook, Whatsapp business, Linktree, Website dan Mailchimp sebagai sarana untuk melakukan promosi produk. Kemudian akun Instagram UMKM juga sudah semakin rapi dan menyajikan konten yang lebih informatif serta terdapat pertambahan jumlah followers dan likes pada postingan yang dimiliki, yakni sebesar 65%. Selain itu, pemilik UMKM juga telah memiliki pemahaman tentang Digital Marketing dan mampu mengelola media sosial dengan baik. Dengan memanfaatkan media sosial, UMKM Windish dapat memperkenalkan produk atau layanan mereka kepada target pasar yang lebih luas, menjalin komunikasi dan interaksi yang lebih baik dengan konsumen, serta meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan. Selain itu, media sosial juga dapat digunakan untuk memperoleh masukan dan feedback dari konsumen, sehingga UMKM Windish dapat melakukan perbaikan dan pengembangan produk atau layanan secara lebih efektif.