Luluatul Maghfiroh, Luluatul
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ADSORPSI REMAZOL BRILLIANT BLUE MENGGUNAKAN ZEOLIT YANG DISINTESIS DARI ABU LAYANG BATUBARA Maghfiroh, Luluatul; Mahatmanti, F Widhi; Kusumastuti, Ella
Indonesian Journal of Chemical Science Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : Indonesian Journal of Chemical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik zeolit yang disintesis dari abu layang batubara, dan mengaplikasikannya sebagai adsorben remazol brilliant blue serta menentukan kapasitas adsorpsinya. Abu layang (silika 34,0%) digunakan sebagai bahan sintesis zeolit. Zeolit hasil sintesis dikarakterisasi menggunakan XRD dan FTIR, untuk mengetahui kondisi optimum adsorpsi dilakukan variasi pH (5, 6, 7, 8, dan 9), waktu kontak (30, 60, 90, 120, dan 150 menit), dan konsentrasi remazol brilliant blue (50, 100, 150, 200 dan 250 ppm). Hasil penelitian menunjukkan sintesis menghasilkan zeolit yang mirip Na-P1 dan carcrinite. Karakterisasi FTIR menunjukkan bahwa zeolit telah terbentuk dengan serapan spesifik pada bilangan gelombang 432,05 cm-1. Adsorpsi zeolit terhadap zat warna optimum terjadi pada pH 6 dengan waktu kontak 120 menit pada konsentrasi awal larutan remazol brilliant blue 200 ppm. Adsorpsi remazol brilliant blue cenderung mengikuti pola isoterm Langmuir dan memiliki kapasitas adsorpsi sebesar 6,45 mg/g dengan energi 20,44 kJ/mol.
ADSORPSI REMAZOL BRILLIANT BLUE MENGGUNAKAN ZEOLIT YANG DISINTESIS DARI ABU LAYANG BATUBARA Maghfiroh, Luluatul; Mahatmanti, F Widhi; Kusumastuti, Ella
Indonesian Journal of Chemical Science Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijcs.v6i1.11213

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik zeolit yang disintesis dari abu layang batubara, dan mengaplikasikannya sebagai adsorben remazol brilliant blue serta menentukan kapasitas adsorpsinya. Abu layang (silika 34,0%) digunakan sebagai bahan sintesis zeolit. Zeolit hasil sintesis dikarakterisasi menggunakan XRD dan FTIR, untuk mengetahui kondisi optimum adsorpsi dilakukan variasi pH (5, 6, 7, 8, dan 9), waktu kontak (30, 60, 90, 120, dan 150 menit), dan konsentrasi remazol brilliant blue (50, 100, 150, 200 dan 250 ppm). Hasil penelitian menunjukkan sintesis menghasilkan zeolit yang mirip Na-P1 dan carcrinite. Karakterisasi FTIR menunjukkan bahwa zeolit telah terbentuk dengan serapan spesifik pada bilangan gelombang 432,05 cm-1. Adsorpsi zeolit terhadap zat warna optimum terjadi pada pH 6 dengan waktu kontak 120 menit pada konsentrasi awal larutan remazol brilliant blue 200 ppm. Adsorpsi remazol brilliant blue cenderung mengikuti pola isoterm Langmuir dan memiliki kapasitas adsorpsi sebesar 6,45 mg/g dengan energi 20,44 kJ/mol.