Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penghindaran pajak (tax avoidance) dan corporate social responsibility: literatur review sebelum dan sesudah tax amnesty Alan Smith Purba; Ni Luh Putri Setyastrini
INOVASI Vol 19, No 2 (2023): Mei
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jinv.v19i2.13217

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat Corporate Social Responsibility dijadikan sebagai alat dalam melakukan penghindaran pajak. Penelitian ini menggunakan metode literature review dengan meninjau secara empiris beberapa penelitian. Penelitian ini selain menggunakan literature review melakukan wawancara dengan praktisi untuk melihat fenomena yang terjadi. Penentuan literature review menggunakan beberapa penelitian sebelum dan sesudah dilakukan program tax amnesty. Hasil penelitian ini menunjukkan sebelum dan sesudah tax amnesty program csr tidak memberikan signifikan positif melakukan penghindaran pajak. Hal ini dapat ditunjukkan bahwa sebenarnya dengan perusahaan taat dalam membayar pajak hal itu secara eksplisit menyiratkan bahwa perusahaan juga melakukan program CSR karena taat pada pemerintah dengan membayar pajak dan pajaknya dapat digunakan untuk kepentingan masyrakat. Penghindaran pajak memang masih beberapa kali terjadi melalui program CSR sebelum adanya program tax amnesty dikarenakan ingin mendapatkan “recorvery” atas biaya yang telah dikeluarkan untuk CSR sehingga tujuan profitable bagi perusahaan dapat terpenuhi dan masih ada sering terjadi di beberapa penelitian empiris, tetapi setelah tax amnesty sudah mulai jarang terlihat adanya melakukan penghindaran pajak walaupun masih ada melakukan itu dengan maksud melakukan manajemen laba.
Implementasi ISAK 35 pada Lembaga Perkreditan Desa I Nyoman Darmayasa; I Ketut Parnata; Ni Luh Putri Setyastrini
EL MUHASABA: Jurnal Akuntansi (e-Journal) Vol 14, No 2 (2023): EL MUHASABA
Publisher : Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/em.v14i2.20514

Abstract

Purpose: This study aims to design the format of the LPD financial statements referring to the Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) 35 in accordance with the characteristics of the LPD.Method: The research method used is Participatory Action Research (PAR) combined with Local Genius Values (LGV). The data comes from the experience and knowledge of researchers on LPD bookkeeping assistance in 2022.Results: The results of the design of the bookkeeping format refer to SAK ETAP terminology which is non-profit oriented according to ISAK 35 based on the locality values of the Balinese indigenous people. The design of this bookkeeping format strengthens the characteristics of the LPD as an institution owned by indigenous peoples which is not a tax subject. The design of this bookkeeping format is expected to be an alternative consideration for various stakeholders to formulate standardized financial reporting policies for all LPDs that remain rooted in the local value characteristics of the Balinese indigenous people.Implications: This study presents the new design of the bookkeeping format for LPDs in refer to Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) 35 and the characteristics of LPD.Novelty: This study has a novelty related to the design of the bookkeeping format for LPD in refer to Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) 35. 
Review Laporan Keuangan dan Aspek Perpajakan BUMDES Garuda Wisnu Prabawa Desa Guwang Ni Luh Putri Setyastrini; I Nyoman Darmayasa; Dewa Made Mahayana
Madaniya Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.601

Abstract

Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) merupakan salah satu lembaga ekonomi di bawah naungan pemerintah desa yang saat ini mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah untuk pembangunan dan pemerataan perekonomian pedesaan. Selayaknya entitas usaha yang perlu menyajikan pembukuan, BUMDES juga dituntut harus memahami dengan benar terkait pembukuan yang benar, digitalisasi pembukuan hingga aspek perpajakan. Pembukuan yang baik akan menunjukkan secara jelas kinerja BUMDES dalam membangun desa. Program Sarjana Terapan Akuntansi Perpajakan Politeknik Negeri Bali, memiliki komitmen untuk turut serta mengembangkan desa melalui pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat. Desa terpilih yang menjadi lokasi pengabdian adalah Desa Guwang, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar dengan BUMDES Garuda Wisnu Prabawa. Metode yang digunakan pemaparan materi dan diskusi dengan akademisi serta pendampingan terkait penyusunan laporan keuangan serta digitalisasi penyusunan laporan keuangan. Kegiatan ini diikuti oleh 20 anggota BUMDES Garuda Wisnu Prabawa. Pemaparan dan pendampingan kegiatan pelatihan dilakukan oleh narasumber yang merupakan dosen dan mahasiswa Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Bali. Kegiatan pengabdian telah terlaksana dengan lancar dan mendapatkan respon positif dari BUMDES Garuda Wisnu Prabawa selaku mitra pengabdian masyarakat.
Pemberdayaan Perekonomian Desa Adat Melalui Pendampingan Rancangan Sistem Akuntansi BUPDA Ni Luh Putri Setyastrini; I Nyoman Darmayasa; Putu Adi Suprapto; I Made Adhi Wirayana; Ni Nyoman Harini Puspita
Madaniya Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.604

Abstract

Masyarakat di Bali terdiri dari masyarakat adat dan masyarakat dinas. Mengacu pada publikasi data Badan Pusat Statistik dan Dinas Pemajuan Masyarakat Adat kondisi per Maret 2023 terdapat 636 Desa Dinas dan 1.493 Desa Adat. Desa Adat di Bali memiliki potensi dan peluang di bidang perekonomian yang perlu ditata pemanfaatannya dan pengelolaannya secara sistematis melalui suatu sistem perekonomian Adat yang merupakan bagian dari sistem perekonomian nasional guna mewujudkan kehidupan Krama Desa Adat yang sejahtera dan bahagia, berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan. Wadah pengelolaan potensi desa Adat untuk meningkatkan perekonomian Adat berupa Baga Utsaha Padruwen Desa Adat (BUPDA). Diperlukan pengembangan sistem informasi akuntansi yang sesuai dengan karakteristik Desa Adat. Pengabdian ini bertujuan untuk merancang dan melakukan pendampingan sistem akuntansi BUPDA. Pengabdian ini melibatkan lima anggota dengan berbagai disiplin ilmu yaitu akuntansi, hukum, dan sistem informasi. Pengabdian ini menggunakan pendekatan kombinasi tiga pendekatan yaitu Participatory Action Research (PAR), technical assistance, dan transfer knowledge. Pada tahapan PAR menghasilkan usulan rancangan sistem akuntansi berbasis Standar Akuntansi Entitas Mikro kecil Menengah. Pada tahapan technical assistance menghasilkan konsep dan rancangan sistem akuntansi yang sesuai dengan karakteristik dan ketentuan pengelolaan BUPDA. Pada tahap transfer knowledge bersifat reciprocal, dalam artian tim pengabdian memperoleh banyak pengetahuan dari pengelola BUPDA terkait potensi lokal dan nilai lokal sedangkan pengelola BUPDA memperoleh pengetahuan tentang pengelolaan keuangan yang terstandarisasi sebagai wujud tata kelola yang profesional.