Makanan memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Selain menyediakan zat-zat yang dibutuhkan untuk energi dan pertumbuhan, makanan juga menyediakan zat-zat yang dibutuhkan untuk menunjang kehidupan tubuh yang sehat. Oleh karena itu, untuk meningkatkan taraf hidup manusia diperlukan persediaan pangan yang cukup, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Dari segi kualitas, selain mengandung semua zat yang dibutuhkan tubuh, makanan juga harus memenuhi syarat keamanan. Keamanan pangan dapat dilihat dari aspek higiene dan sanitasi. Cara mengolah makanan, kebersihan penjamah makanan dan cara penyajian makanan merupakan bagian penting dalam pengelolaan makanan. Foodborne disease merupakan salah satu penyebab kesakitan dan kematian di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku pedagang dalam menjaga kebersihan dan sanitasi pedagang kaki lima yang menjajakan makanan di lapangan Hizbul Wathan (HW) yang terletak di kelurahan Beji Timur, kecamatan Beji, Depok serta kaitannya dengan respon dan minat beli pedagang. Komunitas. Dari hasil observasi, terdapat beberapa warung yang dalam proses memasaknya belum menerapkan kebersihan yang memadai yang berdampak pada ketidaknyamanan pengunjung untuk membeli jajanan di warung tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode yang digunakan adalah observasi dan survey terhadap pedagang dan pembeli, serta studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 87% pembeli sangat memperhatikan kebersihan dan sanitasi makanan saat memilih makanan, sedangkan 72% pedagang masih memiliki kendala dalam memenuhi harapan pembeli/pelanggan.