Abstract. In 2022, based on data from midwives and posyandu cadres, three children were declared stunted, namely a lack of height compared to the child's age. In 2023, in July there was a new birth and the child was declared stunted because his height at birth did not meet the proper height. Based on this, the Professor's team, through the 2023 LLDIKTI PTMGRMD KKN-T activities, carried out Community Service as an effort to prevent and handle stutubting in Jembarwangi Village. Socialization and outreach activities in the form of delivering material can help cadres to know more about stunting and stunting prevention in the future. This is intended so that the Jembarwangi Village government can periodically carry out outreach and education to posyandu cadres so that the knowledge provided can continue to be maintained and further utilized to combat and prevent the increasing incidence of stunting during the toddler years. Because, children's growth and development from an early age becomes the foundation for the future development of quality human resources (HR) in Jembarwangi Village, Tomo District. The objectives of the PKM Professor's activities include; Providing understanding to the Jembarwangi village community regarding the short-term and long-term impacts of Stunting; Providing counseling to the Jembarwangi Village community in the context of early prevention of stunting. Abstrak. Pada Tahun 2022 berdasarkan data dari bidan dan kader posyandu terdapat tiga anak yang dinyatakan stunting yaitu kurangnya tinggi badan jika dibandingkan dengan umur anak tersebut. Ditahun 2023 pada bulan juli ada kelahiran baru dan anak tersebut dinyatakan stunting karena tinggi badan saat lahir tidak memenuhi tinggi badan yang seharusnya. Berdasarkan hal tersebut tim Guru Besar melalui kegiatan KKN-T LLDIKTI PTMGRMD tahun 2023 melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat sebagai upaya pencehagan dan penanganan stutubting di Desa Jembarwangi. Upaya Kegiatan sosialisasi dan penyuluhan dalam bentuk penyampaian materi dapat membantu kader untuk lebih mengetahui tentang stunting dan pencegahan stunting dikemudian hari. Hal ini dimaksudkan agar pemerintah Desa Jembarwangi dapat secara berkala melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada kader posyandu agar ilmu yang diberikan dapat terus dipertahankan dan dimanfaatkan lebih lanjut untuk memerangi dan mencegah meningkatnya angka kejadian stunting pada masa balita. Sebab, tumbuh kembang anak sejak dini menjadi landasan bagi kelak berkembangnya sumber daya manusia (SDM) di Desa Jembarwangi Kecamatan Tomo yang berkualitas. Tujuan kegiatan Guru Besar PKM diantaranya; Memberikan pemahaman kepada masyarakat desa jembarwangi terhadap dampak jangka pendek dan jangka panjang terhadap Stunting; Memberikan Penyuluhan kepada masyarakat Desa Jembarwangi dalam rangka pencegahan dini terhadap stunting.