Felicia Natalie Wangsa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Optimasi Penjadwalan Kerja Tenaga Penjual di Toko Ritel Menggunakan Programa Linier Elkana Timotius; Monica Nathania Utama; Lianching Christiane Nasali; Felicia Natalie Wangsa; Sani Susanto
JIE Scientific Journal on Research and Application of Industrial System Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : President University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33021/jie.v8i1.4198

Abstract

Tuntutan konsumen yang semakin tinggi, pilihan produk yang semakin beragam, dan jalur distribusi yang semakin kompleks menjadi tantangan bagi industri ritel untuk bertumbuh dan bertahan. Kualitas layanan menjadi kunci untuk memenangkan persaingan di toko fisik. Keterbatasan sumber daya dan margin keuntungan harus dikelola secara optimal dengan mengefisiensikan biaya operasional dan mengefektifkan layanan yang diberikan. Studi ini dilakukan di sebuah jaringan toko ritel sepeda “Rodalink” yang berlokasi di Bandung. Ketersediaan layanan diukur dari bulan Agustus hingga Desember 2021. Pengamatan menemukan pola dinamis pada tingkat kunjungan konsumen untuk setiap hari di setiap rentang waktunya. Kondisi empiris tersebut mendorong perlunya pengaturan ulang jadwal kerja tenaga penjual agar dapat menghasilkan ketersediaan layanan paling optimal. Setiap konsumen harus dapat dilayani setidaknya oleh seorang tenaga penjual. Programa linier diterapkan dengan fungsi objektif berupa persamaan yang meminimasi biaya tenaga kerja serta kendala fungsionalnya adalah banyaknya konsumen yang berkunjung dan jam kerja karyawan. Hasil iterasi merekomendasikan penambahan 2 orang tenaga penjual agar dapat mencapai standar kualitas layanan yang diinginkan. Tingginya tingkat kunjungan konsumen di hari tertentu diantisipasi dengan mempekerjakan tambahan 1 orang sebagai tenaga kerja harian lepas. Secara total, biaya tenaga kerja menjadi lebih sedikit daripada harus membayar upah lembur namun memperbesar peluang konsumen yang dapat dilayaninya.