Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan

Korupsi Dalam Perspektif Politik Islam Yusuf, David Ilham
Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan Vol. 7 No. 2 (2014): Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi Ilmiah (LP3M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.416 KB)

Abstract

Abstrak Melalui buku Plato yang berjudul Politeia dan karya Aristoteles yang juga berjudul Politeia dapat diketahui bahwa politik merupakan istilah yang dipergunakan untuk konsep pengaturan masyarakat. Hal ini disebabkan hal yang dibahas dalam kedua buku tersebut adalah soal-soal yang berkenaan dengan masalah bagaimana pemerintahan dijalankan agar terwujud sebuah masyarakat atau negara yang baik. Politik diartikan mengurus, mengatur kepentingan seseorang. Politik dalam Islam berpegang teguh sesuai dengan Al-qur’an, sumber dari segala sumber pengetahuan dalam Islam. Politik di Indonesia sempat menganut sistem khilafah yang pernah dijalankan semasa zaman Rasulullah. Korupsi adalah masalah politik yang sangat besar di Indonesia. Indonesia adalah perigkat pertama dengan kasus korupsi terbanyak se-Asia. Korupsi di dalam Islam dilarang atau haram hukumnya. Kata Kunci: Korupsi; Politik Islam
SEJARAH PEMIKIRAN BIDANG LEMBAGA KEPENDIDIKAN Yusuf, David Ilham
Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan Vol. 8 No. 1 (2015): Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi Ilmiah (LP3M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.163 KB)

Abstract

Abstrak Lembaga pendidikan menurut pengertiannya adalah segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai ‘tempat’ atau ‘wadah’ terjadinya proses belajar dalam arti proses perubahan dari sesuatu yang tidak atau kurang baik menjadi lebih baik. Pendidikan di masa klasik ini adalah semenjak adanya komunitas pendidikan dalam skala kecil, dengan identitas tradisi dan kepercayaan rakyat disitu. Seperti, pesantren dan padepokan. Lembaga-lembaga pendidikan masa klasik pra madrasah: 1. shuffah, 2. kuttab/ maktab, 3. halaqah,4. masjid, 5. khan, 6. ribath, 7. toko-toko buku dan perpustakaan, 8. rumah sakit, 9. badiah. Pendidikan kontemporer pada orde baru di Indonesia, yaitu: 1. tujuan pendidikan nasional berdasarkan pancasila, 2. pendidikan pancasila, 3. mutu dan relevansi pendidikan diarahkan pada usaha, 4. pendidikan tidak hanya dilakukan di sekolah namun juga dilakukan di keluarga dan masyarakat, 5. perluasan pendidikan dalam rangka untuk memperoleh didalam dan diluar sekolah, 6. pengembangan tenaga kependidikan, 7. pembagunan gedung-gedung sekolah, 8. pendidikan dan pengajaran bahasa indonesia, 9. pembinaan kepustakaan dan penerbitan, 10. pendidikan kejuruan dan keterampilan, 11. perguruan tinggi sungguh-sunggguh sebagai lembaga ilmiah, 12. pembinaan perguruan swasta, 13. pendidikan masyarakat diarahkan agar setiap anggota masyarakat sedini mungkin, 14. pendidikan jasmani dan olahraga. Key Words: Sejarah Pemikiran, Lembaga Kependidikan