Hakimuddin Salim
Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Nilai Pendidikan Profetik dalam Buku Al-Azkar An-Nawawi Muhammad Rifki Sofa Izurrohman; Mohammad Zakki Azani; Hakimuddin Salim
MODELING: Jurnal Program Studi PGMI Vol 10 No 2 (2023): Juni
Publisher : Program Studi PGMI Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama Al Hikmah Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/modeling.v10i2.1747

Abstract

Moral manusia yang kita temui belakangan ini mulai mengkikis dari mulianya akhlaq al-karimah, terlebih pada manusia yang berstatus peserta didik, kemunduran moral yang mencolok ini dikarenakan minimnya pengetahuan yang tertanam dalam diri mereka. Minimnya mereka juga tidak dapat dipojokkan atau disalahakan, westernisasi-lah yang sangat mempengaruhi peradaban sekarang, ­media sosial yang marak dan dapat ditemukan di setiap mata memandang memiliki peran aktif dan berpengaruh besar terhadap kemunduran moral ini. Salah satu cara dengan mendalami ajaran Nabi Muhammad yang tertuang dalam karya-karya ulama Islam dengan model Tematik akan lebih memudahkan para peserta didik dalam memperbaiki kepribadiannya. Pendidikan profetik bertujuan memperbaiki moral dan peradaban manusia pada akhir zaman ini, yang pada akhirnya para manusia dapat menerapkan nilai-nilai pada pendidikan profetik.
The Role of Islamic Religious Education Teachers in Fostering Students' Morals at State Vocational High School 1 Banyudono Mohamad Zein Hamdan Athalah Ginting; Hakimuddin Salim
JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam) Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/juspi.v8i1.20468

Abstract

Personality is a crucial factor for the success of students in the learning process. Instilling good habits from an early age is very important for students. Teachers play a significant role in schools, especially Islamic Education (PAI) teachers, who are educators directly responsible for moral development and the inculcation of legal norms concerning right and wrong, as well as responsibility. This study aims to determine the roles, methods, supporting factors, and obstacles faced by PAI teachers in shaping the personalities of students at SMKN 01 Banyudono Boyolali. The approach used is qualitative, employing case study research methods through data collection techniques such as observation, interviews, and documentation. The results of this study conclude that PAI teachers play an essential role in the moral development of students at SMKN 1 Banyudono, primarily as educators, guides, habituators, and implementers of religious activities. Efforts made by PAI teachers to cultivate students' morals include encouraging the habit of reciting "basmallah" at the beginning of learning activities, saying "hamdallah" at the end, starting lessons by reciting Asma’ul Husna, maintaining classroom cleanliness, assigning additional tasks to memorize prayer recitations, promoting Quranic literacy, guiding and setting an example for students to perform congregational prayers, and actively participating in the execution of religious activities.
Internalisasi Nilai-Nilai Akhlak Melalui Pembelajaran PAI Berbasis Al-Qur'an Muhammad Yunus Misfala; Hakimuddin Salim
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (Juni - Juli 2024)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jmpis.v5i4.2175

Abstract

Tumbuh kembang anak saat ini mempengaruhi karakter dalam kehidupan sehari-hari. Dengan ini guru PAI menggunakan metode pembelajaran berbasis Al-Qur’an, dapat diartikan sebagai suatu cara atau tindakan-tindakan dalam lingkup peristiwa pendidikan yang terkandung dalam Al-Qur'an. Dalam konsep ini, segala bentuk upaya pendidikan didasarkan kepada nilai-nilai yang terdapat dalam Al-Quran dan hadits Nabi Muhammad SAW. Akhlak menjadi cerminan utama keberhasilan seorang thalib/peserta didik dalam menuntut ilmu dan akhlak dapat diartikan sebagai bentuk fisik dari karakter seseorang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan pendekatan fenomenologi. Lokasi penelitian di SMK 2 PGRI Salatiga dengan menggabungkan teknik observasi, wawancara serta dokumentasi. Dengan teknik keabsahan data melalui trigulasi sumber, trigulasi teknik, dan trigulasi waktu. Dan yang terakhir peneliti menganalisis data dengan dengan cara yaitu reduksi data, penyajian data, dan terakhir menarik kesimpulan. Kesimpulan yang didapatkan bahwa peran guru PAI sangat dibutuhkan untuk membantu dalam proses internalisasi dalam pembelajaran Al-Qur’an untuk siswa-siswi agar dapat membaca Al-Qur’an dengan lancar tanpa terbata-bata, memiliki potensi dalam membaca dan menulis Al-Qur’an dengan baik dan benar. Dengan menggunakan beberapa pola yaitu: Pola keteladanan, pola pembiasaan, dan pembinaan nasehat. Adanya faktor pendukung dalam pelaksanaan internalisasi nilai-nilai akhlak melalui pembelajaran PAI berbasis Al-Qur'an di SMK PGRI 2 Salatiga yaitu meningkatkan kesadaran diri para siswa, adanya sifat keteladanan, dan adanya kerja sama yang dilakukan siswa-siswi ketika dihadapkan pembelajaran Al-Qur’an.