Burhan Ma'arif
Department of Pharmacy, Faculty of Medicine and Health Science, Maulana Malik Ibrahim State Islamic University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi In Silico Senyawa Flavonoid dalam Mengambat RNA-dependent RNA polymerase (RdRp) sebagai Antivirus COVID-19 Faisal Akhmal Muslikh; Rizki Rahmadi Pratama; Burhan Ma'arif; Neny Purwitasari
Journal of Islamic Pharmacy Vol 8, No 1 (2023): J. Islamic Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v8i1.21722

Abstract

Pada akhir tahun 2019, muncul coronavirus disease 2019 (COVID-19) yang disebabkan oleh severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2), yang menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat global sampai saat ini. Seiring berjalannya waktu, pengembangan obat repurposing telah menjadi metode yang efektif. Flavonoid, sejenis senyawa, telah dikenal memiliki sifat antivirus. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi lima senyawa flavonoid (Genistein, Daidzein, Glycitein, Formonoetin, dan Biochanin A) yang sudah dikenal memiliki berbagai manfaat farmakologi dalam menghambat aktivitas RdRp SARS-CoV-2. Untuk melakukan analisis, metode molecular docking digunakan dengan menggunakan software AutoDockTools 1.5.6. Prediksi sifat farmakokinetik dan farmakodinamik dilakukan dengan menggunakan SwissADME, sedangkan untuk mengevaluasi toksisitas, digunakan ProTox II. Hasil molecular docking menunjukkan bahwa kelima senyawa flavonoid memiliki hasil yang lebih baik dibandingkan dengan senyawa kontrol positif remdesivir. Selain itu, hasil prediksi sifat farmakokinetik, farmakodinamik, dan toksisitas menunjukkan bahwa Biochanin A, Glycitein, Genistein, dan Formonoetin memiliki potensi terbaik untuk dikembangkan sebagai obat antivirus COVID-19 dengan kemampuan mengikat reseptor RdRp dengan PDB id. 6M71.