<![CDATA[Penelitian ini berfokus pada objektifikasi foto selfie wanita pada akun Instagram @dd.id. Objektifkasi pada wanita ialah objek menarik yang selaku semacam kenyataan dalam kehidupan masyarakat. Nyaris di semua media, wanita diposisikan sebagai mitra umum. wajah cantik, dan lekuk tubuh wanita dijadikan objek seksual. Tipe dari penelitian ini ialah deskriptif kualitatif. Dengan teknik analisis dan interpretasi data menggunakan pendekatan model semiotika Roland Barthes melalui tahapan analisis Leksia dan kode pembacaan yang terdiri dari kode hermeneutika, kode proairetik, kode kultural, kode simbolik, dan kode semik. foto selfie juga dianalisis berdasarkan 3 golongan ialah golongan kenyataan, golongan perwakilan dan level gagasan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana media sosial menkonstruksi objektifikasi foto selfie perempuan pada akun Instagram @dd.id, dan bagaimana objektifikasi foto selfie perempuan ditampilkan, serta pengaruh apa yang muncul dari tindakan objektifikasi foto selfie perempuan tersebut sehingga dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif dari aktivitas selfie itu sendiri di era digital saat ini. Dalam hal ini objektifikasi foto selfie atau potret diri dipengaruhi oleh berbagai bentuk budaya berupa observasi, dan evaluasi terhadap tubuh perempuan yang memiliki penekanan khusus pada tubuh perempuan, dan berbagai bentuk ekspresi budaya berupa komentar, tatapan, dan seruan yang menjadikan tubuh perempuan sebagai subyek evaluasi. Objektifikasi diri juga dipengaruhi oleh kebutuhan individu untuk menginternalisasi budaya objektifikasi.]]>
