Maharani Anggraeni
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Luwu Timur

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Pertambangan Batuan Tanpa Izin Terhadap Lingkungan Permukiman di Desa Wasuponda Kecamatan Wasuponda Kabupaten Luwu Timur Maharani Anggraeni; Andi Muhibuddin; Syafri Syafri
Urban and Regional Studies Journal Vol. 5 No. 2 (2023): Urban and Regional Studies Journal, Juni 2023
Publisher : Postgraduate Bosowa University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/ursj.v5i2.2699

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak penambangan batuan terhadap lingkungan permukiman di Desa Wasuponda dan memberikan arahan untuk mengendalikan aktivitas penambangan tanpa izin. Metode deskriptif kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan mengkuantifikasi data dan menjelaskan kejadian secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan pertambangan memiliki pengaruh yang bervariasi terhadap lingkungan permukiman, dengan kondisi jalan memiliki hubungan sangat kuat, kondisi air bersih memiliki hubungan lemah, dan kondisi kesehatan masyarakat memiliki hubungan sangat kuat. Pengelolaan penambangan liar di lingkungan permukiman Desa Wasuponda perlu dilengkapi dengan dokumen UKL-UPL untuk mengendalikan dampaknya terhadap lingkungan. This study aims to evaluate the impact of rock mining on residential environments in the village of Wasuponda and provide guidance on controlling unauthorized mining activities. A quantitative descriptive method was used in this research by quantifying data and describing events descriptively. The results showed that the mining area has varying effects on the residential environment, with road conditions having a very strong relationship, clean water conditions having a weak relationship, and community health conditions having a very strong relationship. Management of illegal mining in the residential environment of Wasuponda village needs to be supplemented with an Environmental Management Plan (UKL-UPL) document to control its impact on the environment.