Masita Duhaling
Universitas Muslim Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Manajemen Relaksasi Nafas Dalam untuk Mengurangi Sesak Nafas pada Pasien Congestive Heart Failure: Studi Kasus Satriani Satriani; Haeril Amir; Nurwahidah Nurwahidah; Rochfika Rochfika; Sudarman Sudarman; Masita Duhaling
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 13 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Permas: jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Oktober 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v13i4.1372

Abstract

Kegagalan sistem kardiovaskuler atau dikenal dengan istilah gagal jantung ialah kondisi dimana jantung tidak dapat memompa cukup darah ke seluruh tubuh sehingga kebutuhan oksigen dan nutrisi tidak terpenuhi secara menyeluruh. Penyakit kardiovaskular (CVDs) adalah penyebab utama kematian secara global. Diperkirakan 17,9 juta orang meninggal akibat CVD pada tahun 2019, mewakili 32% dari semua kematian global. Dari kematian tersebut, 85% disebabkan oleh serangan jantung dan stroke. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran nyata tentang pelaksanaan manajemen relaksasi nafas dalam untuk mengurangi sesak nafas pada pasien Congestive Heart Failure di Ruang CVCU RSUD Labuang Baji Makassar. Penelitian ini adalah laporan kasus pada 1 kasus Congestive Heart Failure, dimana manajemen perawatan menggunakan konsep relaksasi nafas dalam. Hasil penelitian menunjukkan secara kuntitatif terdapat penurunan sesak napas setelah diberikan perlakuan selama 3 hari, dimana pada hari pertama respirasi rate 26x/menit dan SpO2 96%, hari kedua respirasi rate 22x/menit dan SpO2 98%, dan hari ketiga respirasi rate 22x/menit dan SpO2 98%, sedangkan secara visual didapatkan Pasien mengatakan sesak telah berkurang, namun tampak masih ada otot bantu pernapasan dan terpasang nasal kanul O2 5 lpm. Manajemen relaksasi nafas dalam sebagai intervensi keperawatan yang dapat membatu pasien dalam mengurangi sesak pada penderita Congestive Heart Failure.