This Author published in this journals
All Journal JURNAL AGRILAND
Mei Rina Eka Pagiatun
Universitas Kristen Satya Wacama

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Jenis Kemasan Dan Suhu Penyimpanan Terhadap Pendugaan Umur Simpan Beetroot Leather Dengan Metode ASLT (Accelerated Shelf Life Test) Mei Rina Eka Pagiatun; Wijaya Setiawan
AGRILAND Jurnal Ilmu Pertanian Vol 11, No 1 (2023): Agriland: Jurnal Ilmu Pertanian
Publisher : Universitas Islam sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/agr.v11i1.7472

Abstract

Fruit leather merupakan olahan berbahan dasar buah bit yang memiliki bentuk lembaran tipis dengan ketebalan 2-3mm yang dikeringkan dengan suhu 70oC. penelitian mengenai formulasi beetroot leather sudah dilakukan dalam penelitian terdahulu dengan menambahkan CMC sebanyak 0,25 gram memberikan hasil mutu yang baik pada produk Beetroot Leather, namun dalam penelitian terdahulu belum diketahui umur simpan dan jenis pengemasan. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui umur simpan, perubahan pada nilai sensorik dan kadar air selama penyimpanan dengan tiga jenis kemasan PP, PE serta Alumunium Foil dan pada suhu yang berbeda. Untuk menduga umur simpan menggunakan Metode Accelerated shelf life Testing (ASLT) dengan pendekatan Arrhenius yang disimpan pada suhu oven 35OC,45OC,55OC, suhu  Ac, suhu ruang dan suhu kulkas lalu diamati setiap hari ke 0, 5, 10, 15, 20, dan 25. Hasil perhitungan umur simpan produk dan jenis pengemasan yang baik berdasarkan pada parameter pengujian kadar air melalui pendekatan Arrhenius pada produk Beetroot Leather pada kemasan PP dengan suhu 4oC 49,47 hari, suhu 10oC 47,24 hari dan suhu 29oC 41,34hari. Pada kemasan PE dengan suhu 4oC 85,25hari, suhu 10oC 77,55hari dan suhu 29oC 58,9 haris sedangkan pada kemasan Alumunium foil dengan suhu 4oC 48.43hari, suhu 10oC 45,23hari dan suhu 29oC 37,07hari.