Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Nilai Pori Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) dan Styrofoam sebagai bahan tambah pada Lapis Hot Rolled Sheet (HRS) Alfian Saleh*; Fadrizal Lubis; Dapot Syaloom Harianja
Jurnal Karya Ilmiah Multidisiplin (JURKIM) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Karya Ilmiah Multidisiplin (Jurkim)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (652.86 KB) | DOI: 10.31849/jurkim.v2i2.9747

Abstract

Penerapan Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) merupakan konsep rehabilitasi struktur jalan, dengan mengoptimalkan penggunaan kembali material lama menjadi material perkerasan baru. Nilai pori merupakan persentase perbandingan rongga pada campuran perkerasan dimana nilai pori ini sebagai penentu dari tingkat kekedapan campuran pada perkerasan. Apabila nilai pori ini mengalami peningkatan besar, maka rongga dalam campuran semakin kurang kedap terhadap air dan udara sehingga campuran perkerasan lebih mudah mengalami oksidasi dan lebih mudah diresapi oleh air sehingga lapisan perkerasan akan cepat mengalami kerusakan. Pada penelitian ini menggunakan bahan dari Reclaimed Asphalt Pavement untuk lapisan Hot Rolled Sheet (HRS) dengan memanfaatkan bahan tambah berupa material limbah styrofoam. Styrofoam memiliki sifat yang sama dengan aspal yaitu thermoplastik yang menjadi salah satu alasan dijadikan bahan tambah. Dari hasil pengujian KAO dibuat dengan variasi nilai 6,2%; 6,7%; 7,2%; 7,7%; 8,2% dan didapat nilai kadar aspal optimum sebesar 7,24%. Dari kadar aspal optimum yang didapatkan dilanjutkan dengan menambahkan styrofoam sebagai bahan tambah yaitu sebesar 6%, 12%, 18% dan 24% terhadap berat aspal optimum. Dari hasil yang didapatkan seiring dengan besarnya persentase penambahan Styrofoam membuat nilai pori pada lapis perkerasan semakin menurun yaitu pada penambahan 6% nilai porinya sebesar 8,39%; pada penambahan 12% nilai porinya sebesar 7,37%; pada penambahan 18% nilai pori yang didapatkan sebesar 4,57% dan pada penambahan 24% nilai pori yang didapatkan sebesar 3,83%. Hal ini disebabkan karena rongga antar butiran masih cukup besar sehingga styrofoam yang ditambahkan masih cukup mudah untuk masuk kedalam rongga-rongga campuran dan campuran menjadi semakin rapat. Sehingga campuran perkerasan akan semakin kedap. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan material Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) yang ditambah dengan styrofoam pada lapisan perkerasan Hot Rolled Sheet memiliki nilai pori semakin kecil sehingga campuran akan semakin kedap terhadap air dan udara.
Evaluasi Kapasitas Lahan Parkir Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Pekanbaru Riau Aldino Halim; Fadrizal Lubis; Alfian Saleh*
Jurnal Karya Ilmiah Multidisiplin (JURKIM) Vol. 2 No. 3 (2022): Jurnal Karya Ilmiah Multidisiplin (Jurkim)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (788.435 KB) | DOI: 10.31849/jurkim.v2i3.10977

Abstract

Arifin Achmad Pekanbaru Regional General Hospital is a health service facility that has the task and function of providing individual health services, referral centers, district / city hospitals in Riau Province. The Arifin Achmad Regional General Hospital Pekanbaru is also a place of education for students of the Faculty of Medicine, Riau University and other health education institutions. Arifin Achmad Pekanbaru Regional General Hospital which provides vehicle parking facilities is expected to accommodate visitors who use the parking facilities. This study was conducted to determine parking accumulation, parking duration, parking capacity, parking index and parking demand factors. This research was conducted through a direct survey at the Arifin Achmad Regional General Hospital Pekanbaru. By measuring the area of ​​the parking area and counting the entry and exit of four-wheeled vehicles. The survey was carried out for 1 day, namely Monday 27 June 2022. Data were taken from 07.00 – 18.59 WIB using a method based on the maximum difference between entering and leaving a vehicle. Also can use the method of maximum accumulation of intervals. The results of the evaluation during the study found that the parking capacity of four-wheeled vehicles was not sufficient to accommodate vehicles using the parking lot. The maximum parking accumulation rate is 64 vehicles with a total accumulation of 615, a duration of 1 hour, a parking capacity of 52 vehicles/hour, a parking index of 128.28%, and a parking need factor of 511 plots with an area of ​​5226.5 m2. Based on the results of the survey and calculations, it can be stated that the parking area for four wheels at the Arifin Achmad Regional General Hospital Pekanbaru cannot accommodate parked vehicles. Abstrak RSUD Arifin Achmad Pekanbaru adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang memiliki tugas dan fungsi memberikan pelayanan Kesehatan perorangan, pusat rujukan, Pembina Rumah Sakit Kabupaten /Kota se Provinsi Riau. RSUD Arifin Achmad Pekanbaru juga menjadi tempat pendidikan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Riau dan institusi pendidikan kesehatan lainnya. RSUD Arifin Achmad Pekanbaru yang menyediakan sarana tempat parkir kendaraan diharapkan dapat menampung pengunjung yang menggunakan fasilitas parkir tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui akumulasi parkir, durasi parkir, kapasitas parkir, indeks parkir dan faktor kebutuhan parkir. Penelitian ini dilakukan melalui survey secara langsung di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Dengan mengukur luas area parkir dan menghitung masuk – keluar kendaraan roda empat. Survey dilaksanakan selama 1 hari, yaitu hari senin tanggal 27 Juni 2022. Data diambil dari pukul 07.00 – 18.59 WIB menggunakan metode berdasarkan selisih maksimum antara masuk dan keluar suatu kendaraan. Juga dapat menggunakan metode akumulasi maksimum dari interval. Hasil evaluasi selama penelitian didapat bahwa kapasitas parkir kendaraan roda empat tidak cukup untuk menampung kendaraan yang menggunakan lahan parkir. Angka akumulasi parkir maksimal sebanyak 64 kendaraan dengan total akumulasi sebanyak 615, durasi 1 jam, kapasitas parkir 52 kend/jam, indeks parkir sebesar 128,28 %, dan faktor kebutuhan parkir sebanyak 511 petak dengan luas 5226,5 m2. Berdasarkan hasil survey dan perhitungan dapat dinyatakan bahwa lahan parkir untuk roda empat di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru tidak dapat menampung kendaraan yang parkir.