Siska Delvia
Program Studi Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Al-Ma'arif Baturaja

Published : 23 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : JPP Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang

EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN PSIKOMOTOR IBU TENTANG PIJAT BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARAYA KABUPATEN OGAN KOMERING ULU Siska Delvia; Muhammad Hasan Azhari
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 14 No 1 (2019): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v14i1.400

Abstract

Latar Belakang: Pengalaman pijat pertama yang dialami oleh manusia ialah pada waktu dilahirkan,yaitu pada waktu melalui jalan lahir ibu. Meskipun bayi belum bisa bicara, tetapi mereka bisa merasakan rangsangan yang diberikan oleh lingkungannya, seperti sentuhan atau pijatan yang diberikan oleh orang tuanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan psikomotor ibu tentang pijat bayi di wilayah kerja puskesmas sukaraya. Metode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen semu dengan rancangan pre-post eksperimental, dengan jumlah sampel 33 ibu.Penelitian ini dimulai pada tahun 2019 denganpengambilan sampel secara total sampling. Pengolahan data mengunakan sistem komputerisasi dan dilakukan analisis secara univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon. Hasil: uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang bermakna (signifikan) antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan (p v = 0,000), namun tidak ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap psikomotor (p v = 0,089). Kesimpulan: Diharapkan pelayanan kesehatan dapat meningkatkan pendidikan, pembinaan kesehatan, dan program pelatihan tentang pijat bayi melalui Kader-kader kesehatan, sehingga masyarakat terutama ibu-ibu dapat menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan bayi mereka.
ANALISIS PENGGUNAAN ANTIOKSIDAN (VITAMIN C DAN E) TERHADAP HITUNG JUMLAH EOSINOFIL DARAH PADA MENCIT PUTIH GALUR SWISS WEBSTER JANTAN YANG TERPAPAR ASAP GAMBUT Muhammad Ahsan Azhari; Siska Delvia
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 14 No 2 (2019): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v14i2.406

Abstract

Latar Belakang: Eosinofil merupakan sel inflamasi yang berperan utama dalam proses inflamasi kronik saluran pernafasan. Salah satu upaya untuk mencegah dampak akibat asap adalah dengan konsumsi antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis konsumsi antioksidan terhadap hitung jumlah eosinofil darah mencit putih galur swiss webster jantan yang terpapar asap gambut. Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan Post Test Only Control Group Design. Penelitian dilakukan di animal house Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya selam 30 hari pada bulan Juli 2019. Sampel penelitian yaitu mencit putih galur swiss webster jantan sebanyak 33 ekor yang dibagi menjadi 2 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol. Data di analisis dengan uji Kruskall-Wallis dan Mann-Whitney. Hasil: Hasil penelitian membuktikan paparan asap gambut meningkatkan level eosinofil. Pemakaian masker dan konsumsi antioksidan mampu menurunkan hitung jumlah eosinofil darah mencit putih galur swiss webster jantan yang terpapar asap gambut (p value = 0,015). Kesimpulan: Penggunaan masker dan konsumsi antioksidan yang diuji coba pada mencit putih mampu menurunkan hitung jumlah eosinofil darah mencit putih galur swiss webster jantan yang terpapar asap gambut. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk unji coba pada manusia.
EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN PSIKOMOTOR IBU TENTANG PIJAT BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARAYA KABUPATEN OGAN KOMERING ULU Delvia, Siska; Azhari, Muhammad Hasan
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 14 No 1 (2019): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v14i1.400

Abstract

Latar Belakang: Pengalaman pijat pertama yang dialami oleh manusia ialah pada waktu dilahirkan,yaitu pada waktu melalui jalan lahir ibu. Meskipun bayi belum bisa bicara, tetapi mereka bisa merasakan rangsangan yang diberikan oleh lingkungannya, seperti sentuhan atau pijatan yang diberikan oleh orang tuanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan psikomotor ibu tentang pijat bayi di wilayah kerja puskesmas sukaraya. Metode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen semu dengan rancangan pre-post eksperimental, dengan jumlah sampel 33 ibu.Penelitian ini dimulai pada tahun 2019 denganpengambilan sampel secara total sampling. Pengolahan data mengunakan sistem komputerisasi dan dilakukan analisis secara univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon. Hasil: uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang bermakna (signifikan) antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan (p v = 0,000), namun tidak ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap psikomotor (p v = 0,089). Kesimpulan: Diharapkan pelayanan kesehatan dapat meningkatkan pendidikan, pembinaan kesehatan, dan program pelatihan tentang pijat bayi melalui Kader-kader kesehatan, sehingga masyarakat terutama ibu-ibu dapat menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan bayi mereka.
ANALISIS PENGGUNAAN ANTIOKSIDAN (VITAMIN C DAN E) TERHADAP HITUNG JUMLAH EOSINOFIL DARAH PADA MENCIT PUTIH GALUR SWISS WEBSTER JANTAN YANG TERPAPAR ASAP GAMBUT Azhari, Muhammad Ahsan; Delvia, Siska
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 14 No 2 (2019): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v14i2.406

Abstract

Latar Belakang: Eosinofil merupakan sel inflamasi yang berperan utama dalam proses inflamasi kronik saluran pernafasan. Salah satu upaya untuk mencegah dampak akibat asap adalah dengan konsumsi antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis konsumsi antioksidan terhadap hitung jumlah eosinofil darah mencit putih galur swiss webster jantan yang terpapar asap gambut. Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan Post Test Only Control Group Design. Penelitian dilakukan di animal house Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya selam 30 hari pada bulan Juli 2019. Sampel penelitian yaitu mencit putih galur swiss webster jantan sebanyak 33 ekor yang dibagi menjadi 2 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol. Data di analisis dengan uji Kruskall-Wallis dan Mann-Whitney. Hasil: Hasil penelitian membuktikan paparan asap gambut meningkatkan level eosinofil. Pemakaian masker dan konsumsi antioksidan mampu menurunkan hitung jumlah eosinofil darah mencit putih galur swiss webster jantan yang terpapar asap gambut (p value = 0,015). Kesimpulan: Penggunaan masker dan konsumsi antioksidan yang diuji coba pada mencit putih mampu menurunkan hitung jumlah eosinofil darah mencit putih galur swiss webster jantan yang terpapar asap gambut. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk unji coba pada manusia.