Anis Komariah
Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University Jl. Prof. Soedarto, SH., Tembalang, Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Adsorpsi Alkil Benzena Sulfonat Menggunakan Zeolit Termodifikasi Cetyltrimethylammonium Anis Komariah; Sriatun Sriatun; Pardoyo Pardoyo
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 20, No 1 (2017): Volume 20 Issue 1 Year 2017
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (626.278 KB) | DOI: 10.14710/jksa.20.1.13-18

Abstract

Dalam penelitian ini dilakukan modifikasi zeolit alam teraktivasi NH4Cl (H-Zeolit) dengan surfaktan CTAB (Cetyltrimethylammonium Bromide) berbagai konsentrasi yaitu sebesar 0,25 mM (ZMS-1), 1 mM (ZMS-2), dan 100 mM (ZMS-3) sebagai adsorben senyawa ABS (Alkil Benzena Sulfonat). Karakterisasi dilakukan terhadap H-Zeolit dan ZMS menggunakan spektrofotometer FTIR. Parameter utama dalam penelitian ini adalah variasi konsentrasi ABS (50, 75, dan 100 ppm) dan waktu kontak (15, 30, 45, 60, 75, dan 90 menit). Konsentrasi ABS yang teradsorpsi dianalisis dengan spektrofotometer UV-Vis menggunakan metode MBAS (Methylene Blue Active Substance). Hasil spektra FTIR zeolit alam termodifikasi surfaktan (ZMS) menunjukkan puncak pada bilangan gelombang 2931,80 cm-1; 2854,65 cm-1 dan 1404,18 cm-1  yang mengindikasikan keberadaan gugus CTAB pada zeolit. Konsentrasi maksimum dan waktu optimum ABS yang dapat dijerap oleh per 0,1 gram ZMS adalah 50 ppm dalam 25 mL pada waktu 60 menit dengan persen adsorpsi sebesar 84,04% untuk H-Zeolit ; 96,42% untuk ZMS-1; 96,48% untuk ZMS-2; dan 97,29% untuk ZMS-3. Performa ZMS cenderung meningkat dengan konsentrasi CTAB pada zeolit.