Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Deskriptif Standar Deviasi Suci Febriani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam dunia Statistik, dikenal beberapa macam Ukuran Penyebaran Data, dari ukuran yang paling sederhana (kasar) sampai dengan ukuran yang dipandang memiliki kadar ketelitian yang tinggi, yaitu: (1) Range, (2) Deviasi (yaitu: Deviasi Kuartil, Deviasi Rata-rata dan Deviasi Standar), (3) Variance, dan (4) Ukuran Penyebaran Relatif. Standar deviasi atau simpangan baku merupakan suatu nilai yang menunjukkan tingkat atau derajat variasii kelompok atau ukuran standar penyimpangan dari reratanya. Simbol simpangan baku populasi yaitu atau , sedangkan sampel yaitu s, d atau . Ukuran ini memiliki nama lain ukuran variansi, yang menggambarkan bagaimana berpencarnya data kuantitatif. Dengan ukuran penyebaran data, kita dapat melihat bagaimana data tersebut menyebar dari data yang terkecil hingga yang terbesar atau bagaimana data tersebut berjarak dari pusat penyebaran data secara keseluruhan. Artikel ini akan membahas tentang standar deviasi yaitu menentukan nilai standar deviasi suatu data .
Validasi Instrumen Eksplorasi Etnomatematika Pada Alat Pertanian Tradisional Kabupaten Kampar Ika Juliana; Suci Febriani; Nopri Herlinda; Astuti Astuti; Zulfah Zulfah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ambuong (Ambung), Losuong ( Lesung) dan Nyiru (Penampi) merupakan salah satu alat pertanian tradisional yang ada di Kabupaten Kampar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplor Alat Pertanian yang ada di Sipungguk, Kabupaten Kampar, dan menganalisis kaitan Alat Pertanian Kabupaten Kampar dalam materi Geometri Bidang Datar. Selain itu, metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan etnografi, yaitu jenis penelitian yang mendeskripsikan dan memperoleh data secara secara utuh, menyeluruh dan mendalam. Hasilnya adalah eksplorasi etnomatematika pada Alat Pertanian Tradisional Kabupaten Kampar, yang mewakili konsep-konsep matematika termasuk Bidang Datar Lingkaran, Bidang Datar Persegi, Bidang Datar Trapesium Sama Kaki dan nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya. Berdasarkan implementasi di kelas Geometri Bidang datar, siswa dapat dengan mudah memahami bentuk Alat Pertanian Tradisional mana yang menggmbarkan Geometri Bidang datar. Siswa dapat mengidentifikasi dan menggambarkan bentuk Geometri Bidang datar pada Alat Pertanian Tradisional, yaitu 1) Konsep Lingkaran pada Alat Pertanian Tradisional Ambuong (Ambung), 2) Konsep Persegi pada Alat Pertanian Tradisional Nyiru (Penampi) dan 3) Konsep Trapesium Sama Kaki pada Alat Pertanian Tradisional Losuong (Lesung). Dari hal tersebut dapat menstimulus siswa untuk visualisasi bentuk-bentuk Geometri Bidang Datar sehingga mempermudah siswa dalam mempelajari materi tersebut. Selain itu penelitian ini dapat bermanfaat bagi guru untuk referensi konteks kearifan lokal dalam Geometri Bidang Datar dan peneliti berikutnya untuk studi lebih lanjut.
Diseminasi Eksplorasi Etnomatematika pada Teknologi Tradisional di Kabupaten Kampar: Hasil PENGABMAS Zulfah Zulfah; Astuti Astuti; Lussy Midani Rizki; Nopri Herlinda; Ika Juliana; Suci Febriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v1i1.5

Abstract

In general, it is known that prospective mathematics teachers in Bangkinang are currently not familiar with ethnomathematical exploration in traditional technology and do not know the importance of ethnomathematical exploration and how to develop it in traditional technology. Therefore, the purpose of this study is to provide opportunities for prospective teachers in Bangkinang city regarding ethnomathematical exploration training on traditional technology for prospective teachers in Kampar Regency. This study uses the methods of planning/preparation, implementation, observation and evaluation, and reflection. The results showed that first, prospective teachers throughout Kampar Regency were enthusiastic about research ethnomathematics training to view and understand mathematics from the special cultural elements of Kampar Regency. Second, improve the knowledge and skills of prospective teachers about ethnomathematical research, especially in Kampar district and third, Ethnomathematics training materials to improve understanding of prospective teachers are attached in the appendix.