Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN KEUANGAN DESA PADA STRUKTUR PERANGKAT DESA TANAH MERAH TORJUN-SAMPANG Mychelia Champaca; Moch Nurhidayat
SEMINAR NASIONAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 4 No 1 (2022): Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian 4 UM Metro tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan kebijakan pemerintah pusat sejak dikeluarkannya UU Nomor 6 Tahun 2014 menjadi dasar bagi otonomi desa melalui pengaturan pengelolaan keuangan dan kekayaan desa. Dari peraturan tersebut, sejak tahun 2015 pemerintah mengucurkan anggaran dari APBN-P untuk dialokasikan bagi Dana Desa (DD). Dengan dikeluarkannya peraturan pemerintah yang ditujukan untuk pemerataan ekonomi hingga ke desa, serta aturan-aturan terkait lainnya seperti Permendagri 39 Tahun 2015, seharusnya pemerintahan desa semakin berhati-hati dan meningkatkan akuntabilitasnya dalam pengelolaan keuangan desa. Kenyataan yang terjadi di masyarakat, kucuran dana dari pusat untuk desa tersebut justru menjadi upaya dari sebagian kelompok atau pihak dalam pemerintahan desa untuk memperkaya diri, menyelewengkannya dengan sengaja. Tujuan sosialisasi untuk meminimalisir praktek kecurangan pada desa, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di Desa Tanah Merah Torjun-Sampang. Praktek korupsi yang marak terjadi dan baru saja menjadi temuan di desa yang menjadi tujuan pengabdian ini menjadi upaya dari tim pelaksana pengabdian untuk memberikan pemahaman mengenai peran pengelolaan keuangan desa bagi perangkat desa. Meskipun peserta kegiatan pelatihan kepada desa Tanah Merah Torjun-Sampang yaitu perangkat desa sebagian besar adalah bukan pelaksana teknis keuangan desa, dan hanya satu orang Kaur keuangan, namun hasil pelaksanaan kegiatan pelatihan keuangan yang dilakukan mampu memberikan gambaran mengenai tanggung jawab dan batasan dari Kepala Desa dan Bendahara Desa atas pengelolaan Dana Desa kepada peserta
Pengaruh Cash Conversion Cycle, Firm Size Dan Sales Growth Terhadap Profitabilitas Perusahaan Feby Herlindasari; Mychelia Champaca
INVENTORY: JURNAL AKUNTANSI Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/inventory.v7i2.17660

Abstract

Subsektor makanan dan minuman sebagai bagian dari sektor manufaktur mengalami penurunan profitabilitas akibat dampak-dampak yang muncul akibat pandemi. Perusahaan harus meningkatkan manajemen modal kerjanya agar perusahaan tetap dapat menghasilkan profit.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh siklus konversi kas, ukuran perusahahaan dan pertumbuan penjualan terhadap profitabilitas pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode observasi selama tahun 2018-2022. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 24 perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan dari hasil analisis menunjukan hasil bahwa diperoleh pengaruh signifikan negatif siklus konversi kas; pengaruh signifikan positif sales growth terhadap profitabilitas; serta pengaruh tidak signifikan firm size terhadap profitabilitas.
APAKAH RISIKO DETERMINAN BAGI KINERJA BANK PERKREDITAN RAKYAT? Mychelia Champaca; Moch Nurhidayat; Rizalnur Firdaus
Media Mahardhika Vol. 21 No. 3 (2023): May 2023
Publisher : STIE Mahardhika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29062/mahardika.v21i3.624

Abstract

Most of the studies on risk relationships have been carried out in the context of commercial banking, and only a few have examined microfinance. This study seeks to raise the issue of risk-taking as a form of bank behavior tested in the context of microfinance. Due to the high risk and the spread of the number of branch offices, which are very wide and numerous compared to commercial banks or other microfinance institutions, this study examines the risks to microfinance performance using rural banks data as a formal form of microfinance representation. This study uses all rural bank data in Indonesia in examining the role of risk in rural banks profitability and efficiency performance. Risk indicators used in testing include liquidity risk, solvency risk, and credit risk. The findings of this study show that risk reduces profitability, reduces efficiency, and reduces credit repayments. The test results indicate that the role of the Indonesian government through its policies shows good control over risk management in microbanking to prevent contagion effects that lead to systemic risk due to the wide reach of rural banks.