Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MENGANALISIS KRITIS DISKURSUS KONTEMPORER MENGGUNAKAN MODEL RUTH WODAK: KAJIAN KASUS DALAM ISU SOSIAL-POLITIK TERKINI EMBANG ULUK; NURHADI NURHADI
KNOWLEDGE: Jurnal Inovasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/knowledge.v3i1.2194

Abstract

The author uses Ruth Wodak's discourse analysis model to analyze various texts related to current socio-political issues, such as news articles, political speeches, and social media. The author shows how discourse analysis can help understand how discourse shapes public perception and opinion on certain socio-political issues, as well as how discourse can be used to strengthen or undermine arguments and narratives in socio-political contexts. The author highlights the importance of critically analyzing discourse and considering the wider socio-political context. The case studies used in this article, such as the discourse on immigration in Europe, provide an illustration of how discourse can influence government policies and public views. Overall, this article makes an important contribution in analyzing discourse in a socio-political context and shows how Ruth Wodak's discourse analysis model can be used to analyze current socio-political issues. This article also provides a more critical look at how discourse can influence public views and government policies, and emphasizes the importance of analyzing discourse critically and considering the wider socio-political context. ABSTRAK Penulis menggunakan model analisis diskursus Ruth Wodak untuk menganalisis berbagai teks yang terkait dengan isu sosial-politik terkini, seperti artikel berita, pidato politik, dan media sosial. Penulis menunjukkan bagaimana analisis diskursus dapat membantu memahami bagaimana diskursus membentuk persepsi dan opini publik tentang isu sosial-politik tertentu, serta bagaimana diskursus dapat digunakan untuk memperkuat atau merusak argumen dan narasi dalam konteks sosial-politik. Penulis menyoroti pentingnya menganalisis diskursus secara kritis dan mempertimbangkan konteks sosial-politik yang lebih luas. Kajian kasus yang digunakan dalam artikel ini, seperti diskursus tentang imigrasi di Eropa, memberikan ilustrasi bagaimana diskursus dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah dan pandangan publik. Secara keseluruhan, artikel ini memberikan kontribusi penting dalam menganalisis diskursus dalam konteks sosial-politik dan menunjukkan bagaimana model analisis diskursus Ruth Wodak dapat digunakan untuk menganalisis isu sosial-politik terkini. Artikel ini juga memberikan pandangan yang lebih kritis tentang bagaimana diskursus dapat mempengaruhi pandangan publik dan kebijakan pemerintah, dan menekankan pentingnya menganalisis diskursus secara kritis dan mempertimbangkan konteks sosial-politik yang lebih luas.