WIRDA WIRDA
Universitas Halu Oleo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI KUALITATIF KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN RAWAT JALAN PADA PASIEN DI PUSKESMAS POLEANG BARAT KABUPATEN BOMBANA TAHUN 2022 WIRDA WIRDA; FEBRIANA MUCHTAR; PUTU EKA MEIYANA ERAWAN
Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jwins.v3i4.30065

Abstract

Latar Belakang: Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) adalah sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan dalam bidang kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat strategis dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu Puskesmas dituntut untuk memberikan pelayanan yang bermutu yang memuaskan bagi pasien sesuai dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan dan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat.Tujuan: Pada penelitian ini bertujuan untuk menilai sejauh mana kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Poleang Barat Kabupaten Bombana tahun 2021 dengan menggunakan dimensi bukti langsung, kehandalan ,ketanggapan,empati dan jaminan. Metode: Jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, informan dalam penelitian ini yaitu: kepala Puskesmas, petugas Puskesmas, dan juga pasien rawat jalan. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.Hasil: penelitian ini menunjukan bahwa Kualitas pelayanan publik di Puskesmas Poleang Barat Kabupaten Bombana sudah diterapkan dimensi bukti langsung, kehandalan,daya tanggap,jaminan dan empati. Namun ada beberapa indikator yang belum berjalan sesuai dengan keinginan pasien, antara lain ketidaknyamanan tempat pelayanan. Ketidaknyamanan tersebut berasal dari sarana yang kurang seperti kursi di ruang tunggu yang menyebabkan beberapa pasien berdiri di ruang tunggu.Kesimpulan: pada tingkat kualitas pelayanan pada Puskesmas Poleang Barat masih kurang signifikan karena tersedianya sarana dan prasarana.