ABSTRAKPersepsi Pasangan Suami Istri Katolik Tanpa Anak Tentang Tujuan Perkawinan Prokreasi Di Stasi Sta. Lidia Tikatukang Paroki St. Petrus Koli Sagu. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana persepsi pasangan suami istri Katolik tanpa anak tentang tujuan perkawinan prokreasi di stasi Santa Lidia Tikatukang Paroki Santo Petrus Koli Sagu. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 5 pasangan suami istri. Untuk mengumpulkan data digunakan teknik wawancara kepada informan. Data dianalisis menurut Milles dan Hubermen dengan tahapannya yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan suami istri yang tidak mempunyai keturunan menghayati hidup perkawinan dengan berdasarkan Hukum Kanon pada point pertama yaitu kesejahteraan atau kebahagiaan suami istri dengan keadaan budaya yang mengharuskan adanya keturunan hingga dalam keseharian mereka merasa dikucilkan dalam kehidupa sosial. Selain itu pula adanya rasa minder, malu bahkan dalam diri sehingga sering terjadi percekcokan dalam rumah tangga. _______________________Kata Kunci : Persepsi, Perkawinan Katolik, Prokreasi