Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persaingan di antara Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam sektor coffee shop di Kabupaten Jember setelah pandemi COVID-19. Analisis menggunakan kerangka Five Forces yang dikembangkan oleh Michael Porter untuk mengevaluasi dinamika persaingan di pasar UMKM coffee shop. Data dikumpulkan melalui survei dan wawancara dengan pemilik UMKM coffee shop serta analisis data sekunder terkait kondisi pasar dan ekonomi pasca pandemi. Hasil analisis Five Forces memberikan wawasan tentang kekuatan persaingan yang memengaruhi UMKM coffee shop, termasuk ancaman produk pengganti, tingkat persaingan industri, kekuatan tawar-menawar pembeli, kekuatan tawar-menawar pemasok, dan hambatan masuk. Hasil ini dapat digunakan oleh para pemilik UMKM coffee shop untuk mengembangkan strategi yang lebih efektif dalam menghadapi lingkungan bisnis pasca pandemi.