Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

MANAJEMEN PEMBELAJARAN TAHFIZ AL-QUR’AN METODE WAFA DI SDIT AR RUHUL JADID JOMBANG Syarifuddin Syarifuddin; Jufri Jufri; Kasim Hijrat
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.18511

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis implementasi Manajemen Pembelajaran Tahfiz Al-Qur’an Metode Wafa di SDIT Ar Ruhul Jadid Jombang, yang meliputi aspek dasar, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasannya dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Dalam menganalisis data peneliti menggunakan teknik analisa kualitatif dengan proses reduksi data, pemaparan data dan penarikan kesimpulan. Adapun temuan dalam penelitian ini yaitu: Pertama, aspek yang melandasi pembelajaran tahfidz Al-Qur’an metode Wafa adalah dikarenakan metode belajar Al-Qur’an bersifat holistik dan komprehensif dengan otak kanan yang berada di bawah naungan yayasan Syafa’atul Qur’an Indonesia. Kedua, perencanaan pembelajaran tahfidz Al-Qur’an metode Wafa berjalan melalui proses musyawarah yang melibatkan pihak-pihak yang ada dalam proses perencanaannya. Ketiga, Pelaksanaan pembelajaran tahfidz Al-Qur’an metode Wafa dalam penelitian ini dilaksanakan dengan pembagian kelompok tahfidz berdasarkan tingkatan hafalan. Keempat, Pengawasan pembelajaran tahfidz Al-Qur’an metode Wafa yang dilakukan oleh koordinator dan tim Wafa pusat, dan diawasi langsung oleh Kepala Sekolah dengan melakukan cross check kembali serta memberikan bimbingan dan arahan untuk dilakukan perbaikan-perbaikan.
PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN BAGI GURU MIN KUPANG DI PULAU KERA Rabiatun Adwiah; Asliat Hingi Guhir; Samsudin Ridwan; Fajeri Arkiang; Maruf Ishak Ola; Kasim Hijrat; Jufri Jufri; Siti Ida Yanti
Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jppm.v4i1.1095

Abstract

Proses pembelajaran yang dilakukan pada jenjang pendidikan dasar atau madrasah ibtidaiyah memiliki tujuan untuk mengembangkan kemampuan dan kreatifitas siswa dengan baik. Hal ini dapat terwujud apabila guru mampu menyiapkan materi, model, metode dan media dengan tepat sehingga siswa menjadi lebih termotivasi dan semangat dalam pembelajaran. Salah satu yang bisa dilakukan guru yaitu menggunakan media pembelajaran yang menarik dalam kegiatan belajar mengajar. Mengingat bahwa media pembelajaran tidak hanya berfungsi untuk mempermudah guru dalam menyampaikan materi ajar akan tetapi juga memudahkan siswa dalam memahami materi yang disampaikan oleh guru, oleh karena itu guru harus mampu memilih dan memilah media yang sesuai dengan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang diinginkan, pemilihan mediapun harus didasarkan pada kareteristik dan kebutuhan siswa itu sendiri, serta keamanan dari media yang digunakan. Media pembelajaran yang dibuat tidak harus mahal dan susah, guru dapat memanfaatkna benda-benda yang ada disekitar maupun barang-barang bekas yang masih bisa diolah untuk membuat media yang bervariasi, misalnya menggunakan botol bekas, kertas, koran, kayu dll. Prosedur Pengabdian kepada masyarakat (PkM) dibagi menjadi 3 bagian yaitu perencanaan, pelaksanaan, Diskusi dan Evaluasi. Kegiatan pelatihan berlangsung dengan baik dan menyenangkan. Guru sangat antusias dan termotivasi dalam membuat media pembelajaran. dengan adanya PkM ini dapat memberikan informasi kepada guru dalam memilih media yang nantinya akan mereka gunakan dalam kegiatan belajar mengajar.
Pendidikan sebagai Investasi dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Hendrizal Hendrizal; Muhammad Joni; Kasim Hijrat; Joni Indra Wandi; Nora Afnita
El-Kahfi | Jurnal Ekonomi Islam Vol 5 No 01 (2024): economics and islamics economics
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi Syariah Manna Wa Salwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58958/elkahfi.v5i01.232

Abstract

Pendidikan sebagai investasi telah menjadi fokus utama dalam diskusi pembangunan ekonomi dan sosial. Penelitian ini menyelidiki peran pendidikan sebagai modal manusia yang vital dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Dengan menggunakan pendekatan peninjauan literatur, penelitian ini mengeksplorasi bukti empiris yang mendukung hubungan positif antara investasi dalam pendidikan dengan pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, peningkatan produktivitas, dan pengurangan disparitas pendapatan. Hasil penelitian menyoroti pentingnya akses pendidikan yang merata, kualitas pendidikan yang tinggi, dan relevansi kurikulum dengan tuntutan pasar kerja dalam memperkuat efek positif pendidikan terhadap kesejahteraan ekonomi. Implikasi kebijakan yang diidentifikasi menekankan perlunya investasi yang berkelanjutan dalam pendidikan, penguatan pelatihan keterampilan, dan penciptaan lingkungan yang mendukung inovasi dan kewirausahaan. Jurnal ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana pendidikan dapat menjadi katalisator utama dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat serta memberikan landasan bagi pengembangan kebijakan yang berorientasi pada pertumbuhan inklusif dan berkelanjutan.
STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IV MIS AL-HIDAYAH LEUWOHUNG Amiruddin Salem, Muh.; Hijrat, Kasim; Jufri, Jufri
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) Vol 4 No 4 (2024): Vol. 4 No. 4 Edisi November 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/jipdas.v4i4.2408

Abstract

Strategi guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan yang mendorong siswa untuk aktif berpikir, menganalisis, dan mengevaluasi informasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Strategi Guru Dalam Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas IV Mis Al-Hidayah Leuwohung. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif. Jenis penelitiannya kualitatif deskriptif. Teknik pengumpuan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu menganalisis data dengan tiga langkah: Kondensasi data (data condensation), Menyajikan data (data display), dan Menarik simpulan atau verifikasi (conclusion drawing and verification). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa metode inkuiri dan berbasis masalah dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam IPS. Metode inkuiri mendorong siswa untuk bertanya, menganalisis data, dan membuat argumen berdasarkan bukti. Sementara itu, pembelajaran berbasis masalah membantu siswa menganalisis kasus, memahami penyebab, dan mencari solusi, yang juga meningkatkan pemahaman dan kepercayaan diri mereka. Secara keseluruhan, metode yang berfokus pada eksplorasi dan pemecahan masalah nyata terbukti efektif.
Akulturasi Adat dan Islam dalam Tradisi Masyarakat Desa Lamahala Jaya: Perspektif Pendidikan dan Keagamaan aliumar, ali
Widyadewata Vol. 8 No. 1 (2025): Widyadewata : Jurnal Balai Diklat Keagamaan Denpasar
Publisher : Balai Diklat Keagamaan Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to discuss the process of acculturation between customs and Islam in Lamahala Jaya Village, East Adonara District, East Flores Regency from an educational and religious perspective. This acculturation occurs in various aspects of social, religious, and educational life, creating harmony between traditional values ​​and Islamic teachings. Using a descriptive qualitative approach, this study reveals that local traditions are maintained with adjustments to be in harmony with Islamic teachings. Traditional ceremonies, commemorations of Islamic holidays, and customary deliberations are real examples of how Islam and local culture can blend without causing clashes of values. However, modernization and globalization present challenges to the sustainability of this acculturation, especially in the inheritance of values ​​to the younger generation. Therefore, a revitalization strategy through education based on customs and Islam is needed to maintain a balance between cultural heritage and religious teachings. The results of this study indicate that the acculturation of customs and Islam not only maintains cultural identity, but also strengthens Islamic values ​​in the lives of the local community.