Siti Muzayyana
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Effektifitas Aromaterapi Serai (Cymbopogon Nardus) Dan Murotal Terhadap Tingkat Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Primigravida Siti Muzayyana; Setiawandari; Yuni Khoirul Waroh
SNHRP Vol. 5 (2023): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 5 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persalinan menjadi proses sangat penting dalam kehidupan manusia. Persalinan merupakan proses pengeluaran hasil konsepsi ( janin dan plasenta ) yang cukup bulan atau dapat hidup diluar kandungan melalui jalan lahir dengan bantuan ataupun dengan kekuatan sendiri. Nyeri pada persalinan bagian dari ketidaknyamanan terhadap respon fisiologis, yaitu proses penerimaan impuls nyeri menuju syaraf pusat dan respon psikis yang meliputi rekognosi sensasi, interpretasi rasa nyeri, dan respon terhadap hasil interpretasi nyeri. Musik juga mengurangi nyeri, depresi, pergolakan dan agresi serta meningkatkan relaksasi dan suasana hati yang positif. Aromaterapi merupakan tindakan terapeutik dengan menggunakan minyak essensial yang bermanfaat meningkatkan keadaan fisik dan psikologi seseorang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian quasy experimental. Penelitian quasy experimental merupakan penelitian yang dilakukan dengan pendekatan saintifik dengan menggunakan dua set variabel. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 42 responden. Sampel dalam penelitian sebagian dari penelitian sebanyak 21 responden. Teknik pengambilan sampel melalui random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 21 responden yang dijadikan sebagai sampel perubahan intensitas nyeri sebelum intervensi dapat diketahui bahwa nilai P sebelum diberikan terapi sebesar P = 0,021 (α,> 0,05), sehingga tidak terdapat signifikasi. Setelah diberikan terapi Diperoleh nilai p = 0,005 (α < 0,05). Sehingga, disimpulkan bahwa terjadi perbedaan perubahan nyeri pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi sesudah diberikan Murotal dan Aromaterapi Serai.