Verdy Nurdiansyah
Universitas Kuningan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Menggunakan Instrumen Starkey Terhadap Prestasi Belajar Serta Upaya Peningkatannya Verdy Nurdiansyah; Handayani Handayani; Ina Setiawati
Edubiologica Jurnal Penelitian Ilmu dan Pendidikan Biologi Vol 9, No 1 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Sekolah Pascasarjana Universitas Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/edubiologica.v9i1.8469

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan kemampuan berpikir kritis dengan prestasi belajar siswa dan hubungan masing-masing indikator kemampuan berpikir kritis dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran biologi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif.  Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIPA SMA Negeri 1 Cigugur tahun ajaran 2019/2020 dengan jumlah populasi sebanyak 78 siswa. Sampel yang dijadikan subjek penelitian diambil dengan teknik proportionate stratified random sampling dengan jumlah sampel terdiri dari 66 siswa. Instrumen yang digunakan yaitu tes kemampuan berpikir kritis terstandar dari Starkey (2009) dan data nilai Penilaian Akhir Semester Genap mata pelajaran biologi tahun ajaran 2019/2020. Analisis data menggunakan uji korelasi untuk mengetahui hubungan masing-masing indikator kemampuan berpikir kritis dengan prestasi belajar secara parsial dan analisis korelasi berganda untuk mengetahui hubungan kemampuan berpikir kritis dengan prestasi belajar secara simultan. Hasil uji hipotesis menunjukkan adanya hubungan antara kemampuan berpikir kritis dengan prestasi belajar siswa berdasarkan hasil uji f serta hubungan masing-masing indikator kemampuan berpikir kritis dengan prestasi belajar siswa berdasarkan hasil uji t. Upaya peningkatan kemampuan berpikir kritis. Ada beberapa upaya yang dapat dilakukan dalam peningkatan kemampuan berpikir kritis, salah satunya penerapan pendekatan saintifik, metode praktikum, diskusi, dan metode pemecahan masalah, penggunaan isu sosisaintifik dalam pembelajaran, serta penerapan model pembelajaran berbasis masalah, inkuiri, dan penemuan