Karisma Karisma
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

COLLABORATIVE GOVERNANCE KOTA DKI JAKARTA DALAM PENCAPAIAN TARGET SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGS) PADA PROGRAM SANITASI LAYAK SIMASKOTA Karisma Karisma; Herlina Muzanah Zain
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 7 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i7.2023.3365-3374

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana proses tata kelola kolaboratif dapat diterapkan untuk mengatasi masalah sanitasi di kota DKI Jakarta Dalam Pencapaian Target Sustainable Development Goals (SDGs) Pada Program sanitasi layak Simaskota. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data literatur, dokumentasi dan penelitian kepustakaan. Melalui program Simaskota (Sanitasi Masyarakat Perkotaan DKI Jakarta), sebuah kerjasama multi pihak yang dirancang untuk membantu percepatan program sanitasi DKI Jakarta merupakan salah satu upaya percepatan menuju penghentian 100% buang air besar sembarangan (BABS). Mitra dalam program ini antara lain Pemprov DKI, APP Sinar Mas melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR), Konsorsium SPEAK Indonesia dan Yayasan Pembangunan Citra Insan (YPCII). Program ini juga didukung oleh USAID IUWASH PLUS. Simaskota sendiri merupakan program peningkatan kapasitas masyarakat yang mampu mengubah perilaku sanitasi melalui program Sanitasi Berbasis Masyarakat (STBM) Menyeluruh, termasuk dukungan penyediaan infrastruktur, sarana dan prasarana. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa collaboration governance kota DKI Jakarta dalam pencapaian target sustainable development goals (SDGs) pada program sanitasi layak simaskota belum terlaksana secara maksimal sehingga akses sanitasi yang layak belum dapat terpenuhi.Â